TRIBUNJATENG.COM, PATI - Menjelang peringatan hari jadi ke-701 yang jatuh pada Rabu (7/8/2024) ini, Kabupaten Pati mendapat hadiah istimewa berupa tercapainya sejumlah target pembangunan dan diraihnya penghargaan di berbagai bidang.
Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro dalam pidatonya saat Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi di Ruang Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Pati, Selasa (6/8/2024) malam.
Henggar mengatakan, sejumlah proyek-proyek pembangunan prioritas yang dapat terlaksana dengan baik di antaranya adalah rehabilitasi dan pelebaran jalan di beberapa ruas jalan kecamatan, renovasi Gedung Kantor Labkesda, Ruang Cathlab RSUD RAA Soewondo, Puskesmas Pucakwangi II, pembangunan Makodim 0718/Pati, penataan lahan parkir kompleks Makam Syeh Jangkung, serta proyek-proyek infrastruktur lain yang juga terlaksana dengan baik sesuai target yang diharapkan.
Henggar menambahkan, pelaksanaan reformasi birokrasi pun dapat terus dipacu dan dioptimalkan untuk menciptakan tata kelola pemerintahan yang berintegritas, profesional, transparan, serta akuntabel, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintah.
Baca juga: Ini Makna Filosofis Tema dan Logo Hari Jadi Ke-701 Kabupaten Pati
"Komitmen terwujudnya good government juga terlihat secara nyata setelah Pemkab mampu mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama sembilan kali berturut-turut atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2023 dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Jawa Tengah," papar dia.
Pencapaian ini, lanjut Henggar, diharapkan menjadi motivasi bagi semua pihak agar mampu secara konsisten mempertanggungjawabkan keuangan daerah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
"Begitu pula dengan semangat untuk selalu melakukan evaluasi dan perbaikan dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang terus kami pacu agar dapat membawa nuansa perubahan signifikan dalam penyelenggaraan pemerintahan," tutur Henggar.
Dia juga menyinggung soal profesionalitas kinerja pelayanan publik yang selama ini telah diupayakan.
"Alhamdullillah kami berhasil mendapatkan predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2023 dengan kategori kualitas tertinggi oleh Ombudsman Republik Indonesia," ucap dia.
Predikat ini, kata Henggar, akan menjadi stimulan bagi seluruh satuan perangkat daerah agar terus meningkatkan kinerja dalam seluruh aspek melalui implementasi standar pelayanan publik, pemanfaatan unit layanan pengaduan, peningkatan kualitas layanan, serta pengembangan inovasi.
Pemerintah Kabupaten Pati juga terus aktif mendorong tumbuhnya perekonomian daerah.
Hal ini dapat dilihat dari nilai investasi daerah yang terus meningkat sehingga lapangan pekerjaan dan kesempatan berusaha semakin terbuka lebar.
"Berbagai intervensi dan langkah strategis pun terus kami upayakan dalam rangka menekan angka kemiskinan ekstrem yang alhamdulillah terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun," tutur dia.
Sehingga, dengan kerjasama, kolaborasi dan integrasi dari para mitra pembangunan, diharapkan pada tahun 2024 ini angka kemiskinan ekstrem dapat terselesaikan sesuai dengan Inpres Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Kesungguhan Pemkab, sambung Henggar, juga tercermin dari komitmen dalam membangun partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat untuk berperan dalam pengelolaan lingkungan, hingga Pati mampu meraih Penghargaan Adipura Tahun 2023 dari Presiden Republik Indonesia untuk kategori kota kecil.