TRIBUNJATENG.COM, MALANG - Kondisi mencekam sempat terjadi pada laga pembuka Liga 1 2024-2025, Arema FC Vs Dewa United di Stadion Supriyadi Blitar pada Senin (13/8/2024).

Di menit ke 71, Julian Guevara sempat kehilangan kesadaran seusai berbenturan dengan sesama pemain Arema FC, Thales Lira.

Pasca mendapatkan perawatan, kondisi kesehatan si pemain sudah mulai stabil.

Meskipun demikian, tim dokter menginstruksikan kepada pemain dan manajemen agar absen paling cepat hingga pekan ketiga atau selama dua pekan.

Baca juga: Hasil Akhir Liga 1 Skor 0-0 Arema FC Vs Dewa United, Singo Edan Berbagi Poin dengan Tangsel Warrior

Baca juga: Arema FC Segera Comeback di Stadion Kanjuruhan Malang, Ini Bocoran Arkhan Fikri

Cedera yang dialami gelandang Arema FC, Julian Guevara belum berakhir.

Dokter tim Arema FC, dr Nanang Tri Wahyudi mengungkapkan, pemain masih berisiko kembali mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Julian Guevara sempat kehilangan kesadaran setelah terlibat benturan dengan rekan sesama tim Thales Lira pada menit ke-71 laga pekan perdana melawan Dewa United di Stadion Supriyadi Blitar, Senin (13/8/2024) sore.

Akibatnya, pemain asal Kolombia itu jatuh dan kehilangan kesadaran.

Setelah mendapat perawatan di lapangan, Julian Guevara kemudian dibawa ke RS Aminah Blitar.

“Lukanya itu kena benturan keras di tulang pipi sama di atas bibir 10 jahitan."

"Kategorinya cedera sedang."

"Sudah kami observasi dan dia sadar saat di IGD,” kata dokter yang biasa disapa dr Nanang ini seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (13/8/2024).

Saat ini Julian Guevara sudah berada di Kota Malang.

Dia pulang terpisah menggunakan mobil pribadi karena harus berbaring.

Nanang Tri Wahyudi mengungkapkan, kondisi cedera luar Julian Guevara saat ini dalam kondisi stabil.

Meskipun demikian, dia akan melakukan pemantauan intensif untuk risiko cedera dalam.

“Observasi 2-3 hari."

"Kemungkinan sudah pasti tidak main pada laga berikutnya."

"Mungkin pekan ke-3 barulah bisa."

"Minimal 2 pekan rehat,” imbuhnya.

Baca juga: Arema FC Juara Piala Presiden 2024, Singo Edan Tiga Kali Permalukan Borneo FC di Final

Baca juga: Joel Cornelli Buka Rahasia Arema FC Kalahkan Persis Solo: Tata Ulang Formasi di Ruang Ganti

Dia sangat hati-hati karena benturan kepala bisa berdampak pada otak sebagai pusat syaraf manusia. 

Risiko cederanya sangat fatal mulai dari gegar otak, pendarahan, kerusakan syaraf, hingga kematian.

Berdasarkan analisisnya, dampak dari benturan ini akan terasa hingga beberapa hari.

“Malam masih belum terasa karena adrenalin masih tinggi."

"Saat ini baru terasa sampai 5 hari,” kata dokter spesialis olahraga tersebut.

Selama periode tersebut, dia menginstruksikan Julian Guevara untuk istirahat total.

Pemeriksaan juga akan dilakukan secara berkala dan seksama supaya bisa mengambil tindakan cepat.

Pihaknya juga sudah mengarahkan untuk melibatkan dokter spesialis untuk membantu memulihkan kondisi pemainnya itu.  

“Jika ada gejala tidak baik, dia harus ke UGD lagi,” ucap Nanang Tri Wahyudi.

“Tidak ada yang patah saat di scan semua normal."

"Untuk lebih lanjut akan kami bawa ke spesialis radiologi, tapi sekilas aman."

"Terutama otak aman,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pulihkan Cedera Kepala, Gelandang Arema FC Julian Guevara Mungkin Absen 2 Pekan"

Baca juga: Detik-detik Armor Toreador Suami Cut Intan Nabila Ditangkap: Alhamdulillah

Baca juga: 200 Bangunan Terbakar di Manggarai Jaksel, Polisi Periksa Saksi, Pemkot Siapkan 5 Titik Pengungsian

Baca juga: Video PSIS Semarang, Ini Kriteria Striker Pengganti Sudi Abdalah Menurut Coach Gilbert

Baca juga: Bukan Junior Brandao, PSIS Semarang Datangkan Evandro Brandao Gantikan Sudi Abdallah yang Cedera