TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Mahasiswa Prodi Ilmu Al Quran dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora (FUAH), UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, Yohana Novitasari lolos seleksi dalam Program Saizu International Student Mobility (Sisma) 2024. 

Yohana telah mencetak sejarah baru dengan berhasil turut serta dalam program bergengsi tersebut.

Dia akan diberangkatkan ke Brunei Darussalam selama seminggu pada 8 September 2024.

Baca juga: Kedatangan 23 Mahasiswa Asing asal Thailand, Rektor UIN Saizu Purwokerto Berikan Pembinaan

Baca juga: Kampus UIN Saizu Purwokerto Siap Gelar Konferensi dan Lomba Internasional IC2ONTREES 2024

Dia akan berbagi pengalaman dan bertukar pikiran dengan mahasiswa dari negara tersebut.

Terpilihnya Yohana dalam program tersebut melalui proses seleksi yang ketat.

Kegiatan diadakan pada 23 Juli 2024 di International Office (IO) Gedung Rektorat Lantai 5 UIN Saizu Purwokerto.

Proses ketat ini melibatkan serangkaian tahapan yang tentunya tidak mudah.

Para peserta diwajibkan untuk mengumpulkan berkas-berkas administrasi dan membuat essay dalam bahasa Arab atau bahasa Inggris. 

Setelah melalui tahap presentasi salah satu dari dua bahasa asing tersebut, mereka harus menjalani wawancara dalam bahasa yang sama.

Seluruh proses ini diawasi langsung Direktur International Office atau Kepala Pusat Kajian dan Hubungan Internasional UIN Saizu Purwokerto, Dr Mohamad Sobirin.

Dengan lolosnya pencapaian tersebut, Yohana mengungkapkan alasan kuatnya mengikuti program Sisma.

"Saya ingin membuktikan, bahwa UIN Saizu juga bisa eksis di kancah internasional dan ingin mengharumkan nama UIN Saizu di Negara Brunei Darussalam," tuturnya.

Baca juga: Ikhtiar UIN Saizu Purwokerto Jadi World Class University di Masa Mendatang

Baca juga: Tingkatkan Mutu Kampus, UIN Saizu Purwokerto dan IAIN Curup Bengkulu Lakukan Program Kerjasama

Keberhasilan ini tentunya bukan hanya kebanggaan bagi Yohana, tetapi juga bagi seluruh Sivitas Akademika UIN Saizu Purwokerto.

Dalam persiapan menuju keberangkatan pada 8 September 2024, Yohana terus mengasah kemampuan akademis dan bahasa asingnya.

"Saya sangat bersemangat untuk bertemu dan berbagi pengalaman dengan teman-teman di Brunei Darussalam," beber dia.

Hal ini, kata dia adalah kesempatan emas untuk memperluas wawasan dan jaringan internasional.

Program Sisma ini merupakan bagian dari upaya UIN Saizu Purwokerto untuk meningkatkan kualitas dan daya saing mahasiswa di kancah internasional.

Dengan adanya prestasi seperti yang diraih Yohana, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan membawa nama baik UIN Saizu di tingkat global.

Semoga perjalanan dan pengalaman Yohana di Brunei Darussalam berjalan lancar dan penuh manfaat.

Selain itu dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan berkontribusi bagi almamater dan bangsa.

Semoga ini dapat menggugah rasa bangga dan semangat mahasiswa lain untuk bisa menggapai prestasi. (*)

Baca juga: Ini Daftar 32 Pemain Ikuti TC Timnas U20 Indonesia, Welber Jardim dan Jens Raven Dicoret?

Baca juga: Pantas, Inter Milan Segel Lautaro Martinez Hingga 2029, Ini 6 Pencapaiannya Bersama I Nerazzurri

Baca juga: MERAKI, Pameran Seni Rupa SVAE 2024 di SMK Negeri 1 Purwokerto, Hadirkan 300 Karya Siswa

Baca juga: Inspiratif, Kisah Warga Pesalakan Tegal Gunakan Gas Limbah Tahu, Sebulan Cuma Bayar Rp15 Ribu