Berita Regional

Puluhan Paus Mati Terdampar di Alor NTT, DKP Imbau Warga Tak Memakannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), sedang berpose dengan paus yang terdampar di perairan setempat, Jumat (6/9/2024).(Dokumen Warga)

TRIBUNJATENG.COM, ALOR - Puluhan paus mati terdampar di Pantai Liliwera, Desa Purnama, Kecamatan Purnama, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kejadian tersebut viral di media sosial.

Kepala Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Wilayah Kabupaten Alor, NTT, Muhammad Saleh Goro mengimbau warga tidak mengonsumsi bangkai paus tersebut.

Baca juga: Fenomena Hiu Paus Terdampar di Pantai Selatan Jawa Terjawab, Prof Agus : Massa Air Laut Dingin Naik

Goro mengatakan, jenis paus yang mati diduga adalah paus pilot atau Globicephala macrorhynchus.

Namun pihaknya masih menunggu laporan tim lapangan yang sedang melakukan identifikasi awal untuk mengetahui jenis paus yang terdampar itu.

Sampel bangkai paus akan dikirim ke Bali untuk diperiksa laboratorium guna memastikan penyebab kematiannya.

"Diharapkan masyarakat untuk tidak mengambil bagian apa pun dari paus tersebut untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan karena kematian paus itu belum diidentifikasi," ujar Goro saat dihubungi, Sabtu (7/9/2024).

Goro menambahkan, penanganan selanjutnya akan disampaikan setelah identifikasi awal.

Hasil pendataan awal juga menjadi dasar untuk penanganan selanjutnya dari pihak Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) NTT dan Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Video puluhan paus mati terdampar di Pantai Liliwera, Desa Purnama, Kecamatan Purnama, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 30 detik yang dibagikan akun @BhojezRetebana di Facebook Alor Group Fans tampak sejumlah perempuan terlihat mendekati paus dan berpose.

Kepala Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang Imam Fauzi, membenarkan kejadian itu.

"Informasi awal yang kita terima, katanya 50 paus yang mati. Lokasi terdamparnya paus itu di selatan Pulau Alor dan cukup jauh dari Kalabahi ibu kota Kabupaten Alor," kata Imam, kepada Kompas.com, Jumat (6/9/2024) malam. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Puluhan Paus Terdampar di Perairan Alor, Warga Dilarang Makan Bangkainya"

Baca juga: Penemuan Hiu Tutul Jumbo Terdampar di Pantai Wagir Indah Cilacap Viral di Media Sosial

Berita Terkini