TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto mengatakan ingin membangun pemerintahan yang bersih dari korupsi di masa kepemimpinannya.
Prabowo menekankan, tak ada negara yang bisa maju tanpa pemerintahan yang bersih.
“Tidak ada negara yang berhasil tanpa pemerintah yang bersih. Karena itu saya bertekad, saya bertekad memimpin pemerintahan Republik Indonesia yang bersih,” ujar Prabowo pada deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (2/11).
Oleh karena itu, dia meminta pihak-pihak yang tak mau bekerja sama dengannya mewujudkan pemerintahan bersih untuk menyingkir.
“Yang bersama saya, ayo! Yang tidak mau bersama saya, minggir,” tegasnya.
Prabowo menuturkan, Indonesia harus menjadi negara maju yang tak diremehkan oleh negara lain.
Pasalnya, Indonesia memiliki kekayaan sumber daya yang luar biasa. Kekayaan itu, lanjut dia, harus dimanfaatkan seluruhnya untuk kehidupan rakyat.
"Mari kita bekerja untuk seluruh rakyat Indonesia, mari kita amankan semua kekayaan bangsa Indonesia," ucapnya.
Dia juga mengingatkan semua pihak untuk berkolaborasi dan mengingat cita-cita para pendiri bangsa. “Mari kita wujudkan cita-cita para pendiri bangsa kita, cita-cita Bung Karno, cita-cita Bung Hatta, cita-cita Bung Syahrir, cita-cita Sudirman, cita-cita semua pendiri-pendiri bangsa kita, Indonesia rakyatnya hidup sejahtera,” imbuh dia.
Ikrar
Sementara itu, ribuan anggota GSN mengucapkan ikrar di depan Presiden Prabowo Subianto dalam Deklarasi GSN di Indonesia Arena. Ikrar yang terdiri atas delapan poin tersebut dipandu oleh Ketua GSN, Rosan Roeslani.
Mereka berikrar untuk mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan secara kritis, obyektif, konstruktif, dan produktif dalam memberikan solusi. "Ikrar Gerakan Solidaritas Nasional (GSN). Kami keluarga besar GSN, satu: Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa," kata Rosan diikuti oleh seluruh anggota GSN yang hadir di Indonesia Arena.
Rosan mengungkapkan, jumlah yang hadir mencapai 20.000 orang. "Kami mengundang 15.000 orang, tapi alhamdulillah yang hadir lebih dari 20.000 orang. Ada yang dari Sulawesi, ada yang dari Kalimantan, Sumatera, NTB, NTT, Bali. Dari Jogja, Surabaya, Bandung, semuanya hadir," ucap Rosan.
Dia menyampaikan, Indonesia adalah negara yang disayangi oleh Tuhan. Sebab, memiliki kekayaan yang luar biasa, pemandangan yang indah, dan kehidupan yang nyaman. Ia pun menyampaikan, GSN adalah gerakan sosial sebagai "ganti" Tim Kampanye Nasional (TKN), yang dahulu turut membantu pasangan Prabowo Subiant-Gibran Rakabuming Raka saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Oleh sebab itu, hari ini tidak ada lagi TKN, tidak ada lagi TPN, tapi yang ada adalah GSN. Mari kita bergandengan tangan bersama-sama untuk kepentingan besar, untuk negara yang kita cintai," jelas dia. (kps/Tribunnews)
Baca juga: Satu Kafe di Koridor Gatsu Solo Dirusak Orang Tidak Dikenal
Baca juga: Doa Agar Iman dan Takwa kepada Allah Semakin Kuat
Baca juga: Upah Minimum 2025 Ditetapkan Akhir November 2024, Daftar UMK Kabupaten Purworejo 5 Tahun Terakhir
Baca juga: Upah Minimum 2025 Ditetapkan Akhir November 2024, Daftar UMK Kabupaten Temanggung 5 Tahun Terakhir