Berita Slawi

Pj Bupati Tegal Agustyarsyah Minta Masyarakat Tak Khawatir Dalam Pilkada Serentak 2024

Penulis: Desta Leila Kartika
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pj Bupati Tegal Agustyarsyah (tengah), didampingi Kapolres Tegal AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, serta Dandim 0712 Tegal Letkol Inf Suratman, saat melakukan wawancara dengan wartawan setelah selesai Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS. Berlokasi di Lapangan Pemkab Tegal, pada Selasa (26/11/2024).

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Jelang pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Pj Bupati Tegal Agustyarsyah meminta masyarakat tidak perlu khawatir terutama dalam proses pelaksanaannya. 


Selain itu, Agustyarsyah juga menegaskan pihaknya memberi kebebasan kepada masyarakat untuk bisa memilih. 


Termasuk informasi bagi yang ingin mengenal pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tegal, aksesnya juga diberikan oleh Pemkab Tegal. 


"Masyarakat dan kelompok tertentu jangan merasa khawatir atau berpikir bahwa tidak netral, khawatir dengan hasutan dan lain sebagainya. Karena seperti yang sering saya sampaikan di beberapa kesempatan, Netralitas kita tegakkan," tegas Agustyarsyah, pada Tribunjateng.com. 


Lewat akses informasi yang diberikan mengenai paslon Bupati dan Wakil Bupati Tegal, Agustyarsyah berharap masyarakat bisa menetapkan pilihannya pada hari pencoblosan yakni Rabu (27/11/2024). 


"Perasaan takut dan khawatir yang berlebih, menurut saya malah membuat panik dan suasana jadi tidak nyaman. Maka semuanya, mari kita yakini siapapun yang terpilih nanti adalah Bupati dan Wakil Bupati Tegal yang terbaik," ujar Agustyarsyah. 


Sementara itu, Dandim 0712 Tegal Letkol Inf Suratman, pada kesempatan itu memberikan informasi tentang tempat-tempat yang terindikasi rawan. 


Adapun wilayah yang dianggap rawan seperti Kecamatan Adiwerna dan Talang. 


Hal itu, karena pada momen Pemilihan Presiden kemarin, di wilayah tersebut terjadi kendala seperti ada surat suara sudah tercoblos, tertukar, dan lain sebagainya.


Sehingga untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, TNI melakukan komunikasi sosial kepada masyarakat untuk meyakinkan bahwa kondisi saat ini baik-baik saja. 


"Harapannya masyarakat bisa menggunakan hak pilih, dan menentukan pilihan sesuai keyakinan masing-masing. Sehingga bisa mendapatkan pemimpin yang ideal untuk Kabupaten Tegal," harap Letkol Inf Suratman. (dta) 

Berita Terkini