Lebih lanjut, Agus menyampaikan bahwa rata-rata warga yang tinggal di kampung tersebut merupakan kelas menengah ke bawah.
Mereka bahkan tidak memiliki pekerjaan yang tetap untuk menghidupi dirinya dan keluarga.
"Ya (profesinya rata-rata) pemulung, kemudian pekerja malam, terus ya banyak lah, buruh ya mungkin ya, kerjanya juga tidak jelas juga," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Cerita Yohana 24 Tahun Tinggal di Kolong Tol Sering Digusur, Berharap Dapat Sewa Murah di Rusun