TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Dosen dan mahasiswa Program Studi D3 Akuntansi Politeknik Harapan Bersama Tegal adakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melalui kegiatan Edukasi Literasi Keuangan Digital dalam Ruang Lingkup Bisnis pada siswa-siswa SMK Diponegoro Lebaksiu Tegal, Jumat (15/11/2024).

Peningkatan literasi keuangan digital dalam ruang lingkup bisnis di SMK Diponegoro Lebaksiu Tegal bertujuan untuk membekali siswa dengan kemampuan mengelola keuangan secara mandiri serta mengembangkan potensi bisnis yang relevan dengan kebutuhan ekonomi modern. 

Baca juga: Mahasiswa Poltek Harber Borong Juara Lomba Logo Hari Jadi Kabupaten Tegal ke-424

Baca juga: Poltek Harber Gelar Vocational Banking Competition, Inovasi Perbankan Digital untuk Gen Z

Literasi keuangan digital mencakup berbagai bidang seperti penggunaan aplikasi keuangan, sistem pembayaran digital, pengelolaan investasi, hingga pencatatan dan pelaporan keuangan secara digital. 

Dalam kegiatan ini, fokus diberikan pada pengelolaan keuangan digital menggunakan aplikasi Si Apik dari Bank Indonesia. 

Ghea Dwi Rahmadiane, ketua program PKM menuturkan, kegiatan ini dilatarbelakangi karena masih kurangnya referensi penerapan literasi keuangan digital di kalangan siswa-siswi sekolah. 

“Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti minimnya partisipasi siswa dalam memanfaatkan teknologi keuangan digital, keterbatasan kemampuan individu siswa dalam memanfaatkan teknologi keuangan digital untuk perencanaan keuangan pribadi maupun usaha,” kata Ghea.

“Dalam peningkatan literasi keuangan digital dalam ruang lingkup bisnis di SMK Diponegoro Lebaksiu Tegal perlu adanya pelatihan penggunaan aplikasi keuangan digital seperti SIAPIK, serta pembentukan kelompok belajar untuk mendukung implementasi literasi keuangan,” tambah Ghea. 

Baca juga: Galeri Investasi Poltek Harber Raih Penghargaan GI Award 2024

Baca juga: Ratusan Pelajar Ikuti Olimpiade Tingkat Nasional di Poltek Harber Tegal

Bahri Kamal, anggota tim PKM menambahkan, alasan memilih siswa SMK atau generasi Z adalah karena mereka merupakan generasi yang paling akrab dengan teknologi dan memiliki potensi besar untuk memanfaatkan literasi keuangan digital dalam mendukung pengembangan bisnis maupun program ekonomi lainnya di masa depan. 

“Literasi keuangan digital merupakan sebuah pengetahuan atau wawasan terkait kegiatan pelayanan keuangan atau metode pembayaran yang memanfaatkan teknologi yang dilakukan secara digital untuk masyarakat terutama remaja,” tutur Bahri.

“Namun, karena teknologi semakin berkembang pesat, dan banyak kemudahan yang ditawarkan, literasi keuangan digital sudah menjadi kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat."

"Berkat literasi keuangan digital, masyarakat akan bisa merasakan kemudahan dalam mengakses produk serta layanan jasa keuangan,” tambah Bahri.

Kepala SMK Diponegoro Lebaksiu Tegal, Agusalim menyampaikan, dengan adanya Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan oleh Politeknik Harapan Bersama Tegal diharapkan dapat meningkatkan motivasi belajar dan pengetahuan baru serta wawasan mengenai peningkatan literasi keuangan digital dalam ruang lingkup bisnis di SMK Diponegoro Lebaksiu Tegal. (*)

Baca juga: Poltek Harber Tingkatkan Daya Saing UMKM Pengrajin Telur Asin di Wilayah Tegal

Baca juga: Poltek Harber Raih TOP CSR Award 2024 Pemkot Tegal

Baca juga: Poltek Harber dan STIKes Surya Global Yogyakarta Saling Bertukar Mahasiswa

Baca juga: Poltek Harber Teken Kerja Sama dengan Politeknik Pariwisata Batam