Liga 1 2024

Drama Kartu Merah Sananta Warnai Duel Panas Persis vs PSBS Biak Berakhir Imbang 1-1

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi pesepak bola Persis Solo, Ramadhan Sananta setelah gagal mengkonversi peluang dalam pertandingan semifinal Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan Surakarta, Rabu (31/7/2024) malam.

TRIBUNJATENG.COM, SURAKARTA – Duel pekan ke-15 antara Persis Solo dan PSBS Biak di Stadion Manahan, Surakarta, Senin (16/12/2024), berlangsung sengit dengan skor akhir 1-1.

Laga ini tak hanya menyuguhkan aksi memukau, tetapi juga diwarnai insiden kartu merah Ramadhan Sananta yang menjadi titik balik jalannya pertandingan.

Pertandingan dimulai dengan tensi tinggi. Pada menit keenam, kiper Persis, Muhamad Riyandi, nyaris mencetak gol bunuh diri setelah bola sepakannya berhasil diblok oleh Alexsandro.

Beruntung, bola pantulan tidak mengarah ke gawang sendiri.

Ketegangan memuncak pada menit ke-17 ketika Ramadhan Sananta terlibat insiden dengan Jaimerson.

Sikutan keras Sananta ke wajah Jaimerson membuat sang pemain terkapar, memaksa wasit untuk menghentikan permainan dan memeriksa VAR.

Setelah melihat tayangan ulang, wasit tanpa ragu memberikan kartu merah langsung kepada Sananta.

"Petaka Sananta, Momentum PSBS"

Bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-17, Persis berada dalam tekanan. PSBS yang unggul jumlah pemain mulai mengambil alih kendali permainan.

Namun, di tengah dominasi PSBS, Persis justru berhasil mencuri gol terlebih dahulu.

Pada menit ke-28, Moussa Sidibe lolos dari jebakan offside di sisi kanan lapangan.

Winger lincah ini mengirimkan umpan matang ke Sho Yamamoto yang dengan tenang menuntaskan peluang tersebut. 

Bola hasil sepakan kaki kanan Yamamoto bersarang di pojok kanan gawang PSBS, membuat Persis unggul 1-0 hingga babak pertama usai.

"Cedera Sidibe dan Penalti Kontroversial"

Memasuki babak kedua, Persis mendapat kabar buruk. Moussa Sidibe yang tampil impresif harus ditarik keluar pada menit ke-54 setelah mengalami cedera. Absennya Sidibe membuat serangan Persis kehilangan daya gedor.

Situasi kian rumit bagi Persis pada menit ke-62 ketika VAR kembali digunakan untuk meninjau dugaan handball Altaf Indie di kotak penalti.

Setelah meninjau tayangan ulang, wasit menunjuk titik putih untuk PSBS.

Alexsandro yang menjadi eksekutor penalti gagal menaklukkan Riyandi. Namun, bola muntah dimanfaatkan dengan sempurna oleh Abel Arganaraz untuk mencetak gol penyeimbang. Skor berubah menjadi 1-1, dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

"Dampak Kartu Merah Sananta"

Kartu merah Sananta menjadi momen krusial yang memengaruhi jalannya pertandingan.

Pelatih Persis, Leonardo Medina, mengakui bahwa bermain dengan sepuluh pemain sejak awal menjadi tantangan berat.

“Kami kehilangan kontrol permainan setelah insiden itu. Namun, saya bangga dengan semangat para pemain yang mampu mencetak gol meski dalam tekanan,” ujar Medina usai laga.

Dengan hasil ini, Persis Solo tetap berada di papan tengah klasemen, sementara PSBS Biak berhasil mencuri satu poin penting dari laga tandang.

Pertandingan ini menjadi pengingat bahwa dalam sepak bola, satu keputusan—seperti kartu merah Sananta—bisa mengubah segalanya.

Meskipun begitu, aksi heroik Riyandi di bawah mistar dan gol spektakuler Yamamoto memberikan secercah harapan bagi Persis untuk terus bersaing di Liga 1 musim ini.

Skor 1-1 bertahan hingga pertandingan berakhir.

Persis 1-1 PSBS Biak: Sho Yamamoto (28'), Abel Arganaraz (67')

Kartu Kuning: Velasquez (37'), Jaimerson (85')

Kartu Merah: Ramadhan Sananta (20')

Susunan pemain Persis vs PSBS Biak:

Persis: 1-Muhamad Riyandi; 2-Moch Zaenuri, 3-Eduardi Kunde, 7-Irfan Jauhari (W Aranda-46'), 9-Ramadhan Sananta, 14-Sho Yamamoto, 16-Rizky Dwi Febrianto, 22-Sutanto Tan (Abdul Aziz-68'), 25-Moussa Sidibe (Karim Rossi-54'), 36-Althaf Indie, 63-Ripal Wahyudi (Rendy Sanjaya-46')

Pelatih: Ong Kim Swee

PSBS Biak: 31-Jhon Rericnal Pigai; 2-Valazquez, 5-Jaimerson, 8-Jonata Machado, 10-Alexsandro, 11-Williams Lugo, 18-Takuya Matsunaga (Abel Arganaraz-58'), 24-Febrianto Uopmabin, 26-Marckho Sandy Merauje, 27-Damianus Adiman (Jeam Kelly Sroyer-46'), 32-Muhammad Tahir (M Salman Alfarid-46')

Pelatih: Emral.

Berita Terkini