TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Musyawarah Wilayah (Muswil) VIII Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Jawa Tengah resmi digelar pada 25-26 Januari 2025 di Patra Hotel & Convention Semarang.
Acara ini menandai langkah penting bagi LDII dalam memperkuat kontribusinya terhadap pembangunan daerah, khususnya melalui pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang profesional dan religius.
Dalam Muswil ini, Prof. Singgih Tri Sulistiyono terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua DPW LDII Jawa Tengah untuk masa bakti 2025-2030.
Terpilihnya kembali Prof Singgih, yang juga Guru Besar Universitas Diponegoro, menjadi bukti kepercayaan anggota terhadap kepemimpinannya yang selama ini dinilai berhasil memajukan organisasi.
Baca juga: KH Criswanto Santoso Tekankan Peran LDII dalam Mewujudkan Masyarakat Sejahtera di Muswil VIII Jateng
Komitmen Penguatan Moderasi Beragama
Dalam pidato sambutannya, Prof. Singgih menegaskan pentingnya moderasi beragama sebagai pondasi utama dalam menghadapi tantangan globalisasi.
“LDII harus terus berperan aktif dalam menjaga dan mengembangkan moderasi beragama. Kita harus memastikan bahwa kader-kader LDII memiliki kemampuan yang kompetitif, serta siap menjawab tantangan zaman dengan prinsip moderasi, toleransi, dan kerjasama yang solid,” ungkapnya.
Beliau juga mengajak seluruh pengurus dan anggota untuk memperkuat internal organisasi dengan pendekatan “Asah, Asuh, Asih” demi menjaga soliditas dan kesatuan.
Baca juga: Muswil LDII Jateng VIII : Sinergi LDII dan Pemprov untuk Perkuat Moderasi Beragama dan Pembangunan
Program Strategis LDII Jawa Tengah
Muswil kali ini juga menghasilkan sejumlah program strategis, termasuk:
Konsolidasi Internal Organisasi – Memperkuat struktur dan kesatuan organisasi di tingkat provinsi hingga kabupaten/kota.
Pengembangan Ekonomi Syariah – Mendorong kemandirian ekonomi masyarakat berbasis prinsip syariah.
Ketahanan Pangan – Mendukung program nasional untuk memastikan ketersediaan pangan yang berkelanjutan.
Pemanfaatan Teknologi Digital – Meningkatkan adaptasi teknologi dalam berbagai aspek, termasuk dakwah.
Energi Baru Terbarukan – Menginisiasi langkah-langkah pemanfaatan energi ramah lingkungan.
Prof. Singgih juga mengajak seluruh pengurus dan anggota LDII untuk bekerja keras dan berkolaborasi dalam mewujudkan program-program tersebut.
Baca juga: Audensi LDII Jateng dan Kodam IV Diponegoro Bahas Moderasi Beragama hingga Kebangsaan