TRIBUNJATENG.COM - Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang periode 2018 hingga 2023.

Selain Riva Siahaan, Kejagung juga menetapkan dua pejabat lain, yaitu Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya dan Edward Corner, VP trading operation PT Pertamina Patra Niaga.

Mereka diduga memerintahkan blending atau oplos antara Pertalite dan Pertamax.

Kasus ini membuat masyarakat menjadi geram.

Baca juga: Alasan Jepang Menyukai Tenaga Kerja Asal Indonesia, yang Berminat Dianjurkan Belajar Bahasanya

Banyak warganet di media sosial yang ramai-ramai ingin beralih ke SPBU swasta.

Di Indonesia sendiri ada beberapa SPBU swasta yang beroperasi.

Lalu apakah SPBU swasta itu ada di Semarang dan Jawa Tengah?

Berikut ini daftar SPBU yang beroperasi di Indonesia.

1. Pertamina

SPBU Pertamina merupakan SPBU di bawah PT Pertamina (Persero), perusahaan milik negara yang fokus mengurusi sektor minyak gas.

Selain mengelola minyak dan gas, perusahaan ini juga mengelola enam subholding yang mencakip segmen hulu, kilang dan petrokimia, komersial & perdagangan, gas, listri dan energi terbarukan dan pengapalan.

BBM yang dijual di Pertamina meliputi Pertamax, Pertamax Turbo, Pertalite dan Solar.

SPBU Pertamina terbesar di seluruh penjuru Indonesia, termasuk di Semarang dan seluruh wilayah Jawa Tengah.

2. Shell

Selanjutnya ada Shell, yaitu SPBU dari Belanda.

Shell pertama kali masuk ke Indonesia pada 11 November 2005 dengan mendirikan SPBU di Lippo Karawaci, Tangerang.

SPBU Shell menawarkan ragam pilihan bahan bakar seperti Shell Super Extra hingga Shell Diesel.

Sayangnya SPBU Shell belum ada di Semarang dan Jawa Tengah.

SPBU Shell baru ada di Jakarta, Bandung, Bogor, Tangerang dan Surabaya, Jawa Timur.

3. BP atau British Petroleum

BP atau British Petroleum merupakan SPBU yang berasal dari perusahaan migas multinasional asal Inggris.

SPBU ini memiiliki warna hijau dengan lambang mirip matahari.

Pada tahun 2017, BP dan PT Aneka Petroindo Jaya telah menandatangani perjanjian usaha kerjasama untuk pengembangan ritel BBM.

Kerjasama ini menghadirkan SPBU dengan nama BP-AKR.

BBM yang dijual adalah BP Ultimate, BP 92 dan BP Diesel.

SPBU ini baru beroperasi di Jabodetabek, Sebagian wilayah Jawa Barat dan di Surabaya, Jawa Timur.

Untuk di Jawa Tengah sendiri belum ada SPBU BP-AKR.

4. Vivo

Bagi sebagian orang mungkin masih asing dengan SPBU Vivo.

SPBU ini dikelola PT Vivo Energi Indonesia, yaitu anak perusahaan dari Vitol Group yang berpusat di Swiss.

SPBU Vivo pertama di Indonesia hadir di Jalan Raya Cilangkap, Kleuarahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

Vivo menyediakan tiga jenis BBM.

Yaitu Revvo 88 dengan kadar RON 88.

Kemudian Revvo 90 dengan kadar RON 90 dan Revvo 92 dengan kadar RON 92.

SPBU Vivo saat ini baru beroperasi di wilayah Jakarta, Bogor, Bekasi, Bandung dan Tangerang.

Untuk wilayah Semarang dan Jawa Tengah, hingga kini belum ada SPBU Vivo.

5. Mobil1

Selanjutnya ada SPBU mini yang dimiliki oleh ExxonMobil bernama Mobil1.

ExxonMobil Indonesia telah bermitra dengan PT Indomobil Prima Energi, anak perusahaan dari Salim Group.

SPBU mini Mobil1 sudah tersebar di beberapa wilayah Indonesia, termasuk di Jawa Tengah.

Namun sayangnya, keberadaan spbu mini ini masih kalah dengan SPBU Pertamina.

(*)