TRIBUNJATENG.COM, TEGAL -- Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) menggelar seminar dan sharing session “Strategi Sukses Persiapan Meraih Hibah
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Tahun 2025, di Aula Poltek Harber, Kamis
(27/2/2025).
Kegiatan yang bertujuan untuk memotivasi dan mempersiapkan para dosen dalam mengajukan
proposal penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di tahun 2025 dihadiri oleh dosen dari
seluruh program studi di Poltek Harber.
Aldi Budi Riyanta, Wakil Direktur Bidang Akademik menuturkan bahwa inisiasi dari P3M
bertujuan untuk mempersiapkan para dosen agar dapat sukses dalam memperoleh hibah
nasional di berbagai skema seperti Matching Fund, Competitive Fund, serta penelitian dan
pengbdian masyarakat Dirjen Vokasi.
"Kami ingin membantu para dosen untuk mempersiapkan diri sebagai peneliti yang kompeten,
agar bisa lolos dalam hibah-hibah yang disediakan oleh pemerintah.
Meskipun terdapat
beberapa kendala terkait dengan skema hibah, kami yakin dengan persiapan yang matang,
peluang itu bisa diraih," ujar Aldi.
M. Fikri Hidayattullah, Kepala P3M menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai ajang untuk
memantik ide-ide inovatif.
Harapannya acara ini tidak hanya bertujuan untuk memberi wawasan, tetapi juga sebagai motivasi bagi para dosen untuk lebih aktif dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di dunia akademik.
"Seminar dan sharing session ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para dosen
dalam mempersiapkan proposal penelitian dan pengabdian yang lebih baik.
Kami ingin membangun semangat kolaborasi dan inovasi yang dapat menghasilkan proposal yang kuat dan berpotensi besar untuk mendapatkan pendanaan hibah," ungkap Fikri.
Para peserta seminar mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari pengalaman
dosen-dosen Poltek Harber yang telah berhasil memperoleh pendanaan hibah di berbagai
skema, seperti Hibah Penelitian Produk Vokasi (P2V), Matching Fund Kedaireka, dan
Competitive Fund.
Pemateri berbagi pengetahuan praktis serta tantangan yang mereka hadapi dalam mengajukan proposal dan melaksanakan penelitian serta pengabdian kepada
masyarakat.
Baca juga: Lima Mobil Andalan Wuling Mejeng di Pollux Paragon Mall Semarang
Baca juga: Mahasiswa FTIK UIN Saizu Berbagi Ilmu dan Aksi Sosial di Program Sinar 2025
Baca juga: Refleksi Guru Melalui "Ledy Bar" Membawa Murid Menuju Pembelajaran yang Nyaman dan Bahagia