TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto menggelar Program Sharing Ilmu dan Aksi Ramadan (Sinar) 2025.
Presiden Dema FTIK UIN Saizu Purwokerto, Ridwan Hakim Muzaki, menyebutkan bahwa program Sinar ini merupakan bagian dari inisiatif FTIK Goes to School.
Program ini bertujuan untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan Sinar berlangsung sejak 6-20 Maret 2025 di SMP Negeri 2 Baturraden.
Program ini tidak sekadar menjadi akronim, tetapi memiliki makna mendalam, yakni menyalurkan ilmu yang telah diperoleh mahasiswa agar bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi calon tenaga pendidik.
Dengan dua fokus utama, yaitu mengajar di sekolah dan aksi berbagi, program ini diharapkan dapat memperkuat keterampilan mengajar mahasiswa serta menumbuhkan kepedulian sosial di tengah bulan suci Ramadan.
Dalam pembukaan acara, Kepala SMP Negeri 2 Baturraden mengapresiasi program ini dan menyatakan bahwa kegiatan Sinar memberikan dampak positif bagi siswa.
Sementara itu, Dekan FTIK UIN Saizu Purwokerto, Prof. Fauzi, menegaskan bahwa ilmu harus diamalkan agar memberikan manfaat bagi banyak orang.
"Ilmu hanya akan bercahaya apabila dinyalakan. Oleh karena itu, mahasiswa harus terjun langsung ke masyarakat, karena ilmu yang tidak didedikasikan hanya akan menerangi diri sendiri."
Secara filosofis, kegiatan Sinar merujuk pada konsep Al-‘Ilmu Nūrun, yang berarti ilmu adalah cahaya.
Dengan mengaplikasikan ilmu dalam pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa tidak hanya memperkaya pengalaman mereka tetapi juga berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Program Sinar menjadi bukti nyata mahasiswa memiliki peran strategis sebagai agen perubahan yang dapat membawa manfaat bagi dunia pendidikan dan sosial.
Dengan adanya program ini, diharapkan semangat berbagi ilmu dan kepedulian sosial terus tumbuh dan menjadi budaya di lingkungan akademik.
Melalui program Sinar, Dema FTIK UIN Saizu menunjukkan komitmennya dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan semangat Ramadan, mahasiswa tidak hanya mengajar di sekolah tetapi juga berbagi kebaikan kepada mereka yang membutuhkan.
Semoga program ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif di tengah masyarakat.