Ramadan 2025

Ada 18 Titik Banjir di Jalur Mudik Jawa Tengah, Paling Bahaya di Kaligawe Demak dan Grobogan

Penulis: iwan Arifianto
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERSIAPAN SKEMA ONE WAY- Dirlantas Polda Jateng Kombes Pol Sonny Irawan (kanan) didampingi Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyampaikan penerapan skema one way dalam menghadapi arus mudik dan arus balik lebaran 2025 saat konferensi pers di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Kamis (13/3/2025) malam.

"70 persen dari kendaraan yang masuk ke Cikampek Utama menuju ke Trans Jawa lewat Pejagan dan Kalikangkung," ucap Sonny.

Antisipasi Sumbu Tiga dan Rest Area

Menghadapi potensi 1 juta kendaraan yang masuk ke Jawa Tengah lewat jalur tol, Sonny  memanggil  seluruh pengelola  rest area di Jalan Tol Jateng yakni sebanyak 24 pengelola.

"Kami meminta kepada pengelola agar ketika kapasitas parkir jika 70 sudah  80 persen agar ditutup. Kemudian para pemudik yang hendak masuk dialihkan ke rest area berikutnya," katanya.

Berkaitan dengan kendaraan truk sumbu tiga, Sonny merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Pemerintah melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) meliputi Dirjen Perhubungan Darat, Dirjen Perhubungan Laut, Korlantas Polri, dan Dirjen Bina Marga, tentang aturan operasional angkutan barang selama Mudik Lebaran 2025.

Dalam SKB tersebut diatur pelarangan truk sumbu tiga dimulai dari 24 Maret 2025 sampai 8 April 2025 tanpa adanya jeda waktu.
Pelarangan kendaraan berat melintas diterapkan baik di jalur arteri maupun tol.

"Kami kecualikan bagi truk pengangkut BBM, sembako, kebutuhan pokok, mengangkut  kendaraan pemudik yang diterapkan berdasarkan pemeriksaan terlebih dahulu di lapangan," jelasnya. (Iwn)

Berita Terkini