TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Selama libur lebaran hari raya Idul Fitri 2025, layanan administrasi kepesertaan JKN maupun layanan kesehatan BPJS Kesehatan tetap buka.

Kepala BPJS Kesehatan Kota Pekalongan Sri Mugirahayu menegaskan, selama cuti bersama dan libur Lebaran 31 Maret hingga 7 April nanti, peserta JKN dapat langsung ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdekat meskipun di luar domisili (FKTP terdaftar), dan dapat dilayani sebanyak tiga kali dalam sebulan.

"Misal, daftarnya di Kota Pekalongan, tapi mudik ke Kabupaten Cilacap. Lalu, di Cilacap mengalami radang tenggorokan.

Peserta JKN bisa ke puskesmas terdekat atau ke klinik terdekat dari rumah di Cilacap, maksimal tiga kali dalam sebulan, itu masih diperkenankan," kata Kepala BPJS Kesehatan Kota Pekalongan Sri Mugirahayu, Jumat (21/3/2025).

Pihaknya juga mengingatkan, sebelum mudik untuk terlebih dahulu mengecek status keaktifan kartu peserta JKN.

"Selain harus menyiapkan fisik supaya sehat, harus juga mengecek kepesertaan BPJS Kesehatan, aktif apa tidak. Cara mengeceknya gampang, bisa lewat Mobile JKN atau WhatsApp (Pandawa)," ucapnya.

Mugirahayu menambahkan, BPJS Kesehatan Kota Pekalongan juga bersinergi dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, dan semua fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk memastikan layanan kesehatan pada masa libur lebaran.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto mengatakan, selama masa libur lebaran, IGD di semua rumah sakit di Kota Pekalongan buka 24 jam.

Empat puskesmas rawat inap di masing-masing kecamatan juga buka, untuk melayani kegawatdaruratan.

"Selain itu, empat Pusdalu (Puskesmas Buka Sampai Dalu) juga tetap buka, namun dengan layanan terbatas dan bergiliran. Empat Pusdalu yakni Puskesmas Tirto, Puskesmas Dukuh, Puskesmas Noyontaan, dan Puskesmas Jenggot," katanya. (Dro)