TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Bupati Karanganyar, Rober Christanto berharap Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Sukosari menjadi tempat pengolahan akhir sampah.

Pernyataan tersebut disampaikan Rober saat peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025 di TPA Sukosari Jumantono Kabupaten Karanganyar pada Kamis (10/4/2025).

Dalam kegiatan tersebut turut dilakukan aksi bersih sampah serta peluncuran alat berat berupa eskavator untuk mendukung pelayanan di TPA Sukosari.

Bupati Karanganyar, Rober Christanto menyampaikan, pertama kali mendatangi TPA Sukosari merasa terenyuh karena tumpukan sampahnya. Menurutnya hal tersebut menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.  Momentum HPSN kali ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya mengelola sampah.

"PR (pekerja rumah) kita bagaimana, pye carane TPA, tempat pembungan akhir (sampah) ini akan kita jadikan tempat pengolahan akhir di Karanganyar," katanya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Karanganyar, Sunarno mengatakan, kegiatan ini menjadi agenda 100 hari kepala daerah yang baru. Pihaknya terus berupaya menangani permasalahan sampah dari hulu hingga hilir.

Mulai dari sosialisasi pentingnya 3R  (Reduce, Reuse, dan Recycle) serta pengelolaan sampah di TPA Sukosari.

Dinas mendapatkan alokasi dari APBD Perubahan 2024 sebesar Rp 1,3 miliar dan APBD Penetapan 2025 sebesar Rp 14 miliar untuk penanganan sampah.

Anggaran tersebut akan digunakan untuk pengadaan lahan baru, alat berat dan mesin pengolahan sampah. Di samping itu pemkab juga mendapatkan banprov Rp 10 miliar untuk penanganan sampah khususnya di TPA Sukosari.

"Bantuan dari provinsi untuk hanggar sampah serta alat pengolahan sampah," terangnya. (Ais).

Baca juga: Kota Lama Semarang Jadi Destinasi Favorit Saat Libur Lebaran 2025

Baca juga: Alumni KDI Hibur Wisatawan Curug Sewu Kendal, Libur Lebaran Makin Ramai

Baca juga: Kisah Inspiratif Prof Dr Jebul Suroso : Dari Pengembala Kambing Menjadi Guru Besar