Berita Kudus

2 Mesin Incinerator Untuk Atasi Persoalan Sampah Dioperasikan di Kudus

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: raka f pujangga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MESIN INCINERATOR - Perwakilan PT Djarum bersama Komisi C DPRD Kudus dan Kepala Desa Jati Kulon mengecek mesin incinerator bantuan PT Djarum, Kamis (10/4/2025). Rencananya ada 8 unit incinerator diberikan PT Djarum kepada desa-desa di sepanjang Kali Gelis hingga 2026 mendatang.

Dengan maksud, pemerintah desa dan masyarakat yang berada di bantaran Kali Gelis bisa mewujudkan program penanggulangan sampah dan pencegahan banjir.

Dengan cara, tidak membuang sampah ke sungai, melainkan mengolah dan mendaur ulang sampah masyarakat secara mandiri.

"Saat ini sudah ada 2 mesin incinerator yang sudah diberikan dan dioperasikan. Satu mesin di Kedungdowo, dan satunya lagi di Jati Kulon. Di Jati Kulon sudah divalidasi terkait cek emisi alat, siap untuk dioperasikan," terangnya, Kamis (17/4/2025).

Purwono Nugroho menuturkan, PT Djarum rencananya bakal menyalurkan delapan mesin incinerator ke desa-desa di Kudus hingga 2026.

Dua mesin sudah terpasang di Jati Kulon dan Kedungdowo, 3-4 mesin rencananya diberikan pada tahun ini, sisanya dilanjutkan pada 2026.

Desa yang sudah ditunjuk menerima bantuan incinerator adalah desa yang siap dan berlokasi di bantaran Kali Gelis.

Yaitu desa yang bersedia dan punya komitmen terhadap pengendalian sampah yang baik.

Baca juga: Banyumas Jadi Role Model, Kota Pekalongan Siap Terapkan Sistem Pengelolaan Sampah Terintegrasi

Ditunjukkan dengan menyiapkan lahan tempat, SOP pengelolaan, juga sumber daya manusia (SDM). 

Selain Kedungdowo dan Jati Kulon, ada juga desa Rahtawu, Menawan, dan beberapa desa lainnya.

"Dua hal yang hendak dicapai, penanganan sampah dan pencegahan banjir. Ini upaya peran dari PT Djarum Foundation. Saat ini baru 2 unit yang sudah ready, selanjutnya menyusul secara bertahap," tuturnya. (Sam)

Berita Terkini