TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono sebut kemungkinan target untuk tidak impor beras tahun ini dapat terealisasi.
Pernyataan tersebut disampaikan Sudaryono saat silaturahmi dalam rangka lebaran ke kediaman Presiden Ketujuh RI, Joko Widodo di Gang Kutai Utara Nomor 1 Sumber Kecamatan Banjarsari Kota Solo pada Minggu (20/5/2025).
Sudaryono menyampaikan kedatangannya kali dalam rangka silaturahmi. Dalam kesempatan tersebut dia mendapatkan masukan dan nasehat dari Jokowi mengenai pertanian seperti serapan gabah, pupuk dan lainnya.
"Tadi dipuji sih sama beliau (Jokowi). Dipuji bahwa produksi melimpah, produksi kita melimpah beras itu di tengah-tengah negara tetangga kita lagi kesusahan beras," katanya kepada wartawan, Minggu sore.
Saat disinggung mengenai serapan gabah bertepatan dengan masa tanam pertama, terangnya, sudah mencapai 1,3 juta ton setara beras. Pihaknya berharap serapan panen petani dapat mencapai 2 juta ton setara beras pada akhir April 2025. Dengan begitu target untuk tidak impor beras dapat terealisasi. Dia mengungkapkan, Presiden, Prabowo Subianto mentargetkan untuk tidak impor beras pada tahun ini.
"Kita mungkin, kita hitung lagi ya, kita hitung lagi bisa kita sampaikan ke presiden tahun ini betul-betul kita tidak impor beras," terangnya. (Ais).