TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jawa Tengah masa bakti 2024–2028 resmi dikukuhkan pada Sabtu, 26 April 2025, di Gedung Borobudur, Mapolda Jateng.
Prosesi pengukuhan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PB PBVSI, Komjen (Purn) Imam Sudjarwo, yang secara resmi melantik Irjen Pol Ribut Hari Wibowo sebagai Ketua Umum PBVSI Jateng beserta jajaran pengurus lainnya.
Dalam sambutannya, Imam Sudjarwo mengapresiasi komposisi pengurus baru yang dinilainya berisi sosok-sosok yang telah berjasa membesarkan olahraga bola voli di berbagai kategori, mulai dari voli indoor, outdoor, hingga voli pantai.
Imam juga menegaskan pentingnya menjaga tradisi melahirkan atlet-atlet berprestasi dari Jawa Tengah untuk mempertahankan posisi di kancah nasional.
Ketua KONI Jateng, Bona Ventura, turut menyampaikan harapannya agar pengurus baru PBVSI Jateng mampu meningkatkan prestasi di ajang-ajang besar, termasuk pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di NTB dan NTT.
Dalam susunan pengurus baru ini, sejumlah anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi turut ambil bagian. Posisi penasihat diisi oleh Ketua DPRD Jateng, Sumanto, dan Wakil Ketua DPRD Jateng, M Saleh.
Siswanto, Wakil Ketua DPRD Blora, didapuk menjadi Sekretaris, sementara Bendahara diamanahkan kepada Lusia Indah Artanti, Ketua DPRD Grobogan.
Selain itu, beberapa anggota DPRD Jateng turut memperkuat kepengurusan, di antaranya Asrar Ashuring (Wakil Ketua Umum III), Arif Wahyudi (Kasi Voli Pantai), Bagus Suryokusumo (Ketua Bidang Kompetisi), dan Andang Wahyu Triyanto (Ketua Bidang Dana).
Imam Sudjarwo menegaskan bahwa Jawa Tengah merupakan kekuatan yang diperhitungkan dalam dunia bola voli nasional.
Ia menekankan pentingnya menyusun program kerja yang konkret untuk mendukung pencapaian prestasi, terutama menjelang PON Aceh-Sumut dan PON NTB-NTT.
"Tugas pengurus baru adalah membuat program-program yang membumi dan berorientasi pada pembinaan atlet.
Tradisi menghasilkan atlet voli unggulan harus terus dilanjutkan," tegas Imam.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum I PBVSI Jateng, Urip Sihabudin, mengungkapkan rencana memperbanyak turnamen antarklub dari tingkat sekolah menengah, perguruan tinggi, hingga klub di kabupaten/kota.
Target yang dipatok untuk PON 2028 adalah meraih minimal dua medali emas, dua perak, dan satu perunggu untuk cabang voli indoor putra.
Saat ini, PBVSI Jateng tengah mempersiapkan prakualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan digelar di Banjarnegara pada akhir 2025.