TRIBUNJATENG.COM, PATI - Sebanyak enam calon haji asal Kabupaten Pati batal berangkat ke Tanah Suci pada tahun 2025 ini.
Enam orang tersebut terpaksa urung berhaji tahun ini lantaran kondisi kesehatan mereka.
Mereka sakit hingga terpaksa mengundurkan diri.
Plh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati, Abdul Hamid, menjelaskan bahwa enam calon haji yang batal berangkat tersebut sebelumnya tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 51, 52, dan 53.
Namun, demi privasi mereka, dirinya tidak menyampaikan informasi mengenai identitas enam orang tersebut.
Sedianya, mereka dijadwalkan berangkat ke Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali, pada Jumat (16/5/2025) dan Sabtu (17/5/2025) ini.
”Yang tidak bisa berangkat ada beberapa yang melapor ke kami. Bahkan ada yang baru masuk ICU,” ungkap Hamid.
Calon haji yang gagal berangkat tersebut sebenarnya bisa digantikan oleh anggota keluarga mereka.
Namun, karena tidak ada lagi waktu untuk pengurusan dokumen, pengganti mereka pun tidak bisa berangkat pada 2025 ini.
”Rencananya mau digantikan anggota keluarganya. Tapi tentu tidak bisa berangkat tahun ini karena waktu pengurusan dokumen tidak memungkinkan. In syaa Allah boleh diganti keluarganya dan berangkat tahun depan. Kebetulan usia (calon haji yang gagal berangkat) sudah sepuh dan kemarin masuk ICU di Rumah Sakit Kariadi (Semarang). Secara fisik memang tidak memungkinkan untuk berangkat,” jelas Hamid.
Untuk diketahui, kuota jemaah haji asal Pati berjumlah 1.412 orang pada tahun 2025 ini.
Karena enam orang batal berangkat, jemaah calon haji yang berangkat ke Tanah Suci tersisa 1.406 orang. (mzk)