Momen pembukaan hadiah itu terekam dan dibagikan di akun Instagram bek Timnas, Justin Hubner.
Para pemain tampak bersorak dan terkejut saat mengetahui isi goodie bag tersebut.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan pertemuan ini bukan agenda resmi kenegaraan, melainkan inisiatif pribadi Presiden untuk mengapresiasi perjuangan skuad Merah Putih.
“Karena ini bukan di Istana Merdeka, tapi di rumah pribadi. Jadi mereka merasa kekeluargaan. Bapak Presiden mentreat mereka sebagai keluarga. Karena kita tahu mereka juga banyak berkorban untuk Merah Putih kita. Dan Bapak Presiden apresiasi itu,” kata Erick kepada wartawan.
Soal harga jam tangan, dugaan netizen mengarah pada model Rolex GMT-Master II yang diperkirakan bernilai antara Rp 190 juta hingga Rp 250 juta per unit.
Jam ini merupakan salah satu ikon profesional yang dikenal memiliki fungsi dua zona waktu sekaligus dan material berkualitas tinggi.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, memastikan bahwa hadiah berupa jam tangan mewah itu murni merupakan bentuk apresiasi pribadi dari Presiden Prabowo, bukan menggunakan dana negara.
“Hal itu merupakan apresiasi pribadi dari Bapak Presiden dan bukan berasal dari APBN,” tegas Dito saat dikonfirmasi, Selasa (10/6/2025).
Menurut Dito, kebiasaan memberikan penghargaan secara pribadi kepada atlet berprestasi sudah menjadi ciri khas Prabowo sejak lama.
Ia mencontohkan momentum serupa ketika Prabowo masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Kala itu, dia memberikan bonus pribadi kepada atlet-atlet Indonesia yang bertanding di Olimpiade Paris 2024.
“Sekadar informasi, saat Olimpiade Paris 2024, beliau hadir langsung dan memberikan bonus apresiasi pribadi kepada seluruh atlet cabor Indonesia yang menjadi peserta,” jelas Dito.
Lebih lanjut, Dito menyatakan bahwa kepedulian Prabowo terhadap dunia olahraga dan anak muda tidak diragukan.
Politisi Partai Golkar itu menilai langkah tersebut sebagai bentuk dukungan nyata terhadap para pejuang olahraga tanah air.
“Ya, kita harus bersyukur Presiden sangat peduli dengan anak muda dan olahraga,” ujarnya.
Tanpa Komentar
Namun suasana hingar bingar itu tak terlihat kala Indonesia dipermalukan Jepang.