TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Lima ekor domba milik Kamin, warga Kelurahan Kalicilik, Kecamatan Demak, menerima penanganan medis setelah menunjukkan gejala penyakit bereng atau orf pada bagian mulut.
Penanganan dilakukan langsung di lokasi oleh tim kesehatan hewan Kabupaten Demak.
"Awalnya cuma satu.
Sekarang kok tambah lima.
Akhirnya saya minta tolong tim kesehatan hewan untuk cek penyakitnya," tuturnya.
Dari total 23 ekor domba yang dipelihara, lima di antaranya mengalami luka pada area mulut, yang menjadi gejala khas penyakit orf.
Tim medis segera memberikan pengobatan dengan mengoleskan antiseptik pada luka serta menyuntikkan vitamin guna meningkatkan daya tahan tubuh ternak.
Kegiatan ini turut melibatkan petugas penyuluh lapangan (PPL), petugas peternakan, aparat desa, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa Kelurahan Kalicilik.
Selain memberikan pengobatan, tim juga mengedukasi peternak tentang pentingnya menjaga kesehatan hewan dan kebersihan kandang.
"Setelah ini akan saya pantau terus kebersihannya. Kasihan kalau sampai menular ke yang lain," tegas Kamin.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, Sri Padyastuti, menjelaskan bahwa penyakit orf bukan termasuk penyakit yang menyebabkan kerugian besar.
Ia menegaskan bahwa orf adalah penyakit lama yang relatif mudah diatasi.
“Cukup disuntik, biasanya ternak sudah sembuh.
Orf memang sering dilaporkan ke kami tiap bulan, tapi bukan penyakit yang menimbulkan efek luar biasa seperti PMK,” ujarnya, Senin (30/6/2025).
Sri Padyastuti juga mengimbau peternak untuk menjaga sanitasi kandang dan kebersihan diri.