Berita Viral

Kesaksian Tetangga Hafid Dokter Spesialis Tinggal di Kolong Jembatan Demak, Pernah Ada Orang Berobat

Penulis: Val
Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RUMAH BEDENG DOKTER - Suasana rumah bedeng tempat tinggal Hafidz atau Kafid yang berada di bawah kolong jembatan Sungai Kalijajar, Kabupaten Demak, Senin (28/7/2025).

TRIBUNJATENG.COM - Sosok Hafid orang yang mengaku sebagai dokter spesialis THT namun tinggal di kolong jembatan di Demak Jawa Tengah sedang menjadi sorotan.

Kisahnya viral setelah diangkat di Youtube bertajuk "Sinau Hurip", yang dipandu oleh Sukaryo Adiputro atau Adi.

Banyak masyarakat yang masih menyangsikan Hafid adalah benar sosok dokter THT, apalagi dia mengaku lulusan Singapura.

Namun kesaksian tetangganya di Demak juga mengindikasikan omongannya tidak sepenuhnya salah.

Beberapa warga mendapati pernah ada orang yang mencari tempat tinggal Hafid untuk berobat.

Baca juga: Sosok Hafid, Ngaku Dokter Spesialis Lulusan UI dan Singapura Pilih Tinggal di Kolong Jembatan Demak

Baca juga: Potret Bedeng di Kolong Jembatan Demak yang Ditinggali Dokter Hafid, Warga Curiga HPnya Dua

Baca juga: Cerita Hafid, Dokter Patah Hati Ditinggal Ibu, Istri dan Anak: Kini Menyepi di Kolong Jembatan Demak

Ya mereka berobat di rumah bedang kolong jembatan yang tak jauh dari Bendung Sungai Kalijajar Demak di Jalan Sunan Kalijaga.

Rumah bedeng yang terbuat dari potongan bambu dan terpal bekas spanduk itu ternyata ditinggali seorang pria.

Menurut informasi yang diterima tribunjateng.com, pria tersebut bernama Hafidz yang dulunya berprofesi sebagai dokter spesialis THT.

Bahkan menariknya, pria tersebut mengaku lulusan Universitas Indonesia dan meraih spesialis THT di Singapura.

Kematian istri dan anaknya akibat kecelakaan membuat hidup pria tersebut berubah.

Ia kini memilih untuk tinggal menyendiri di sebuah rumah bedeng yang jauh dari hiruk pikuk aktivitas masyarakat.

Masih berdasarkan informasi yang diterima, aktivitas Hafidz sehari-hari hanya tinggal di rumah bedeng miliknya dan sesekali pergi ke Masjid Kadilangu Demak.

Bahkan tersiar kabar bahwa ia memiliki sebuah pondok pesantren di Jember, Jawa Timur yang dikelola oleh keluarganya.

 Untuk membuktikan kebenaran informasi tersebut, tim tribunjateng.com pada Senin (28/7/2025) siang mencoba untuk mendatangi rumah bedeng tempat Hafidz tinggal.

Layaknya rumah pada umumnya, bangunan berukuran 2x4 meter yang cukup sederhana itu dilengkapi dengan dapur dan teras yang hanya berisikan dipan sederhana diberi matras biru.

Halaman
1234

Berita Terkini