TRIBUNJATENG.COM, MAMUJU -- Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Poros Tapalang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (5/8/2025).
Bayi berusia tiga bulan berinisial AD meninggal dunia setelah sepeda motor yang ditumpanginya ditabrak mobil Toyota Avanza.
Kapolsek Tapalang AKP Mino menjelaskan, kecelakaan bermula ketika AD bersama ibunya dan seorang saudaranya yang berusia tiga tahun dibonceng oleh sang paman, Sahrul (26), menggunakan sepeda motor Honda Scoopy.
Mereka dalam perjalanan menuju rumah mertua di Desa Taan.
Saat hendak berbelok dan menyeberang, dari arah Mamuju menuju Majene melaju mobil Toyota Avanza dengan kecepatan tinggi.
Mobil tersebut dikemudikan oleh seorang pria bernama Basri.
“Tiba-tiba pengendara roda empat tersebut dengan kecepatan tinggi tidak bisa menghindari dan mengendalikan kendaraan tersebut,” jelas AKP Mino.
Arus lalu lintas saat kejadian juga terpantau cukup padat, membuat tabrakan tak terhindarkan.
Usai menabrak, sopir mobil Avanza langsung melarikan diri meninggalkan kendaraannya di lokasi kejadian.
Menurut AKP Mino, hingga malam hari pelaku belum ditemukan, meskipun pihak keluarga pelaku menyatakan kesediaannya untuk menyerahkan yang bersangkutan.
“Sampai sekarang belum didapat, tapi keluarganya siap untuk menyerahkan,” ujar Mino.
Bagaimana Kondisi Korban Kecelakaan?
Warga sekitar segera mengevakuasi empat korban, yakni bayi AD, ibunya, saudara korban yang berusia tiga tahun, dan sang paman pengendara motor, ke puskesmas setempat.
Bayi AD dirujuk ke RSUD Mamuju karena mengalami luka parah. Sayangnya, tidak lama setelah tiba di rumah sakit, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Motor Honda Scoopy milik korban mengalami kerusakan berat.
Sementara mobil Toyota Avanza milik pelaku rusak pada bagian depan sebelah kanan.
Polisi telah mengamankan motor korban, sementara mobil pelaku masih berada di lokasi kejadian.
Hingga saat ini, polisi masih memburu pelaku yang melarikan diri. Komunikasi intens dilakukan dengan pihak keluarga pelaku untuk memastikan penyerahan diri.
“Tapi sampai sekarang (pelaku) belum ada,” tegas AKP Mino. (kompas.com)
Baca juga: Mutasi Polri: 7 Kapolda Baru, Dari Irjen Asep Edi Suheri Hingga Brigjen Hengki
Baca juga: Tabel KUR Mandiri 2025
Baca juga: 5 Studi Kasus PPG 2025 Kelas 4 SD: Dari Siswa Pasif hingga Sulit Pahami Pecahan