Gita menambahkan, keberhasilan sebuah bangsa akan ditentukan oleh budaya yang mampu menumbuhkan imajinasi, ambisi, dan keberuntungan pada generasi mudanya.
“Saya percaya kalau kita mendidik anak-anak dengan budaya yang nyambung dengan perfeksionisme, itu akan membawa Indonesia lebih indah dan keren dari sekarang."
"Kesuksesan seseorang bertumbuh dengan tiga atribut: imajinasi, ambisi, dan keberuntungan."
"Ambisi dan imajinasi hanya bisa tumbuh jika ada guru yang berperan sebagai teladan."
"Maka investasi terbesar kita seharusnya ada pada guru,” tegasnya.
Melalui kuliah umum ini, Universitas Harkat Negeri menegaskan komitmennya untuk menghadirkan tokoh-tokoh inspiratif yang dapat memberi perspektif baru dalam menghadapi tantangan masa depan, sekaligus menanamkan semangat lifelong learning pada generasi muda Indonesia.
Baca juga: Universitas Harkat Negeri Resmi Berdiri, Usung Keunggulan Sains dan Ilmu Terapan
Momen kuliah umum ini menjadi penting, selain kehadiran tokoh nasional Gita Wirjawan, dalam kesempatan yang sama, resmi dibentuk komunitas epistemik, yang fokus pada kajian riset keilmuan lintas bidang, dengan anggota para akademisi yang ada di wilayah Tegal, Brebes dan sekitarnya.
Universitas Harkat Negeri berkomitmen pada pengembangan pendidikan dan membuka wawasan global dengan menghadirkan berbagai tokoh global.
Pada kuliah umum sebelumnya telah hadir Beth Holt dari Harvard Medical School, Najwa Shihab, dan kali ini dengan Gita Wirjawan.
Akan hadir juga peneliti dari Kyoto University, Eks Duta Besar Jepang bagi Indonserta, Wakil Ketua KPK, Kepala BNN serta masih banyak pakar yang akan berbagi ilmunya di Universitas Harkat Negeri pada beberapa pekan mendatang.
Selain itu, beberapa tokoh juga bergabung dengan Universitas Harkat Negeri untuk memperkuat pengembangan kampus, seperti Diah Satyani Saminarsih Founder dan CEO CISDI, Irendra Radjawali seorang pakar ekologi-politik dengan latar belakang teknik dan keahlian kuat di bidang ilmu data dan kompleksitas, John Paterson Founder Yayasan Sastra Lestari. (Laili S/***)