TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Jajaran Satlantas Polres Wonogiri bersama warga setempat membangun polisi tidur dan speed bump di jalan akses yang melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Seperti diketahui, kecelakaan lalu lintas menewaskan dua orang penumpang Agya yang tertemper Kereta Api Batara Kresna di wilayah Desa Gemantar, Kecamatan Selogiri pada Sabtu (16/8/2025).
Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Subroto menyampaikan, adanya kejadian itu pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait. Langkah sementara dibuat speed bump atau polisi tidur untuk memperlambat kendaraan.
"Intinya langkah awal demikian, dengan itu kan, minimal pengemudi ada tanda-tanda untuk memperlambat kendaraan saat akan melintasi perlintasan tanpa pintu," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (25/8/2025).
Adapun pemasangan polisi tidur itu telah dilakukan pada Minggu kemarin. Selanjutnya, kepolisian akan berkoordinasi dengan sejumlah stakeholder untuk melakukan pencegahan terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan perlintasan tanpa palang pintu lainnya.
"Ini kan KA Batara Kresna kecepatannya ditambah jadi 70 km per jam sehingga masyarakat mungkin kecepatannya masih seperti dulu," terangnya.
Oleh karena itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat supaya lebih berhati-hati lagi. Di samping itu diharapkan nantinya masinis dapat lebih intens membunyikan klason saat melintasi jalur perlintasan tanpa palang pintu. (Ais).
Baca juga: Citra Land BSB City Semarang Luncurkan Program Move-In lewat Open House PawDependence 2025
Baca juga: Aksi Demo di Depan Gedung DPR RI Ricuh, Jurnalis Jadi Korban
Baca juga: Harta Kekayaan Irjen Pol Suyudi Ario Seto Mantan Kapolda Banten yang Baru Dilantik Jadi Kepala BNN