Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumas

Api Lahap 3 Rumah dan 3 Kendaraan di Candinegara Banyumas, Korsleting Diduga Jadi Penyebab Kebakaran

Kobaran api membakar tiga rumah di Desa Candinegara, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Selasa (26/8/2025) malam. 

TRIBUN JATENG/ISTIMEWA
KEBAKARAN RUMAH - Petugas Damkar saat memadamkan api yang membakar tiga rumah di Desa Candinegara, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Selasa (26/8/2025) malam. Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik dari kabel yang berada di atas meteran, kemudian menyambar bensin dan gas. (Dok. Damkar Banyumas) 

TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Kobaran api membakar tiga rumah di Desa Candinegara, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Selasa (26/8/2025) malam. 

Kebakaran hebat ini dipicu percikan api korsleting listrik yang menyambar bensin dan tabung gas hingga meledak, lalu menjalar ke kendaraan dan bangunan di sekitarnya.

Kejadian bermula sekitar pukul 18.45 WIB. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Landa Gedung di Kota Lama Semarang Dini Hari

Tiga rumah itu milik warga bernama Eko Widiyanto, Kartim, dan Pendi Yuli Susanto. 

Dari ketiga rumah, satu mengalami kerusakan parah. 

Sementara dua rumah lainnya rusak di bagian samping. 

Kepala UPT Damkar Banyumas, Andaru Budi Laksono, mengatakan, kronologi bermula saat salah satu penghuni sedang berada di bagian belakang rumah.  

"Ia melihat percikan api dari kabel listrik di atas meteran, yang kemudian menyambar bensin yang tersimpan di bawahnya. 

Api kemudian menyamber tabung gas dan menimbulkan ledakan," katanya kepada Tribunbanyumas.com dalam laporannya, Rabu (27/8/2025).

Ledakan tersebut menyambar mobil Suzuki Karimun yang terparkir di depan rumah. 

Pemilik rumah langsung berlari ke luar dan berteriak meminta pertolongan. 

Andaru menambahkan, warga lain melihat api membesar dari arah mobil dan mendengar suara ledakan keras dan mencoba langsung ikut membantu. 

Warga yang berada di dalam rumah pun segera keluar dan turut berusaha memadamkan api.

Namun, upaya mereka tidak membuahkan hasil. 

Api cepat membesar karena adanya bahan mudah terbakar, termasuk botol-botol bensin eceran dan gas. 

Warga sekitar pun mulai berdatangan dan berusaha membantu dengan alat seadanya.

Petugas pemadam kebakaran dari UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banyumas pun diterjunkan ke lokasi.

Satuan pemadam langsung berangkat dan tiba di lokasi pukul 19.48 WIB.

Petugas segera melakukan pemadaman yang berlangsung hingga pukul 20.48 WIB atau berlangsung sekitar 60 menit.

Tak hanya bangunan, tiga kendaraan turut ludes terbakar, yakni sebuah mobil Suzuki Karimun, satu sepeda motor Suzuki Thunder, dan sepeda motor Honda CB 150 R. 

Total kerugian ditaksir mencapai Rp150 juta.

Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. 

Semua penghuni rumah berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar.

"Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik dari kabel yang berada di atas meteran, kemudian menyambar bensin dan gas," ungkap Andaru. 

Pemadaman dan penyelamatan dilakukan oleh Regu 3 Pos Damkar Wangon bersama dua unit dari Pos Induk Damkar Banyumas, tim Rescue, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Tagana, PLN, perangkat desa, serta warga setempat. (jti) 

Baca juga: Wabup Blora Sri Setyorini Jenguk Balita Korban Kebakaran Sumur Minyak di Gendono Blora

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved