BPJS TK Sambangi Perusahaan Dorong Penggunaan Aplikasi JMO

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda menyambangi perusahaan sebagai bagian dari sosialisasi penggunaan aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). Kali ini, BPJS menyambangi PT Donlim Technology Indonesia.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Semarang Pemuda, Mohamad Irfan mengatakan, aplikasi JMO merupakan aplikasi resmi yang dimiliki BPJS Ketenagakerjaan sebagai wujud transparasi mengenai saldo, program, upah tenaga kerja dan lain-lain kepada peserta. 

"Pada moment ini kami hadir untuk memberikan kenyamanan bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan, dan juga kami berupaya untuk memberikan informasi lengkap terkait Aplikasi JMO kepada para pekerja" ujar Irfan, Senin (22/9/2025). 

Baca juga: Bocah 17 Tahun Tertangkap Warga Saat Curi Motor di Karanglewas Banyumas

Baca juga: Link Live Streaming Borneo FC vs Persis Solo, Kick Off Pukul 19.00 WIB

Menurut dia, JMO hadir untuk memberikan kemudahan layanan seperti klaim, lacak klaim, cek rumah sakit kerjasama, lapor kecelakaan kerja, manfaat layanan tambahan, seperti merchant yang memberikan diskon-diskon bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan dan masih banyak lagi.

"Kami berharap seluruh peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat memanfaatkan kemudahan yang diberikan dari aplikasi JMO ini sehingga semua bisa diakses secara digital untuk kedepannya," ucap Irfan. 

Sementara itu, HRD PT Donlim Technology Indonesia, Ila mengatakan, pihak perusahaan menggandeng BPJS Ketenagakerjaan untuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi ketenagakerjaan dan juga sekaligus memberikan edukasi terkait penggunaan serta manfaat dari aplikasi Jamsostek Mobile (JMO).

Kegiatan sosialisasi dan edukasi ini juga dimaksudkan untuk memberikan pemahaman mengenai fitur dan manfaat aplikasi JMO kepada peserta pegawai yang ada di PT Donlim Technology Indonesia.

"Kehadiran dari Pihak BPJS Ketenagakerjaan dalam kegiatan kami ini, membuat para karyawan kami memahami sebagian besar manfaat dari penggunaan Aplikasi JMO," ungkap Ila. 

Menurut dia, antusias para pekerja cukup baik. Masih banyak yang memerlukan informasi mengenai saldo JHT, penggabungan saldo, pengkinian data, cek rumah sakit kerjasama, dan lainnya. (eyf)