Kapal Feri Tabrak Pulau hingga Kandas gara-gara Juru Mudi Main HP

Ringkasan Berita:

• Kapal feri kandas setelah menabrak pulau tak berpenghuni di lepas pantai barat daya Korea Selatan.
• Juru mudi diduga terdistraksi karena sedang main HP. 
• Seluruh penumpang dan awak berhasil dievakuasi ke pelabuhan terdekat.

TRIBUNJATENG.COM, SEOUL - Kecelakaan kapal feri penumpang terjadi di Korea Selatan.

Feri kandas setelah juru mudi diduga terdistraksi karena sedang main HP. 

Feri tersebut menabrak sebuah pulau tak berpenghuni di lepas pantai barat daya Korea Selatan.

Baca juga: Mobil Meledak Tewaskan 8 Orang dan Lukai 11 Lainnya di New Delhi

Seluruh 267 penumpang dan awak berhasil dievakuasi ke pelabuhan terdekat.

Kecelakaan terjadi saat feri dalam perjalanan dari Pulau Jeju menuju Kota Pelabuhan Mokpo, Rabu (19/11/2025) sekitar pukul 20.00 waktu setempat.  

Penyelidikan awal menunjukkan petugas kemudi sedang melihat HP-nya dan membiarkan sistem autopilot bekerja di area yang seharusnya dikendalikan secara manual.

"Petugas yang bertanggung jawab mengemudi sedang melihat ponselnya dan membiarkan autopilot mengambil alih di wilayah yang seharusnya dikendalikan secara manual," ujar seorang pejabat Penjaga Pantai Korea Selatan kepada AFP, dengan syarat anonim.

Akibatnya, kapal terlambat mengubah haluan, berbelok ke arah pulau tak berpenghuni, dan akhirnya kandas.

Penjaga Pantai berencana menjerat petugas tersebut dengan tuntutan pidana karena kelalaian yang dinilai jelas.

Tidak ada laporan luka serius.

Sebanyak 246 penumpang dievakuasi menggunakan kapal penyelamat ke pelabuhan terdekat, menurut pernyataan Kementerian Keselamatan.

Sebanyak 21 awak tetap berada di kapal yang kemudian ditarik ke Pelabuhan Mokpo sekitar pukul 05.44.

Dari total penumpang, 27 orang dibawa ke rumah sakit akibat cedera ringan seperti sakit kepala dan nyeri punggung.

Komisaris Penjaga Pantai Kim Yong-jin sebelumnya mengatakan penilaian awal menunjukkan adanya kesalahan dari awak kapal yang memicu kecelakaan tersebut.

Foto yang dirilis Yonhap menunjukkan, haluan feri menempel pada tepi pulau yang dipenuhi pepohonan.  

Foto lain memperlihatkan penumpang menunggu proses evakuasi sambil mengenakan jaket pelampung.

Kantor Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung menyebut telah memerintahkan upaya penyelamatan dilakukan secepat mungkin dan meminta pembaruan informasi diberikan secara real time kepada publik.

Pada 2014, Korea Selatan mengalami tragedi maritim terburuk ketika feri Sewol yang mengangkut lebih dari 470 orang, sebagian besar siswa sekolah, tenggelam di lepas pantai barat daya, menewaskan 304 orang.  

Bangkai kapal Sewol dibawa ke Pelabuhan Mokpo hampir tiga tahun kemudian. (*)

Sumber: https://www.kompas.com/global/read/2025/11/20/161800070/petugas-kemudi-main-hp-kapal-feri-kandas.

Baca juga: Anakondaaa! Teriak Nor Hayati saat Temukan Ular di Plafon Toilet Rumahnya