Berita Solo
Astrid Widayani Ajak Warga Solo Peduli Alzheimer untuk Masa Depan Beradab
Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani menghadiri Peringatan Hari Alzheimer Sedunia di area Car Free Day (CFD) Solo, Minggu (21/9/2025).
Penulis: Ardianti WS | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SOLO – Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani menghadiri dan memberikan sambutan pada kegiatan “Bersama Kenali Alzheimer: Bangun Kualitas Hidup Lansia yang Berkualitas” yang diselenggarakan RSUD Dr. Moewardi di area Car Free Day (CFD) Solo, Minggu (21/9/2025).
Kegiatan yang digelar untuk Peringatan Hari Alzheimer Sedunia ini menghadirkan beragam agenda, mulai dari senam lansia, pojok konsultasi demensia, talkshow kesehatan, hingga donor darah.
Baca juga: Dorce Gamalama Meninggal Gegara Diabetes hingga Alzheimer, Diabetes Bisa Sebabkan 7 Komplikasi Ini
Melalui kegiatan ini, masyarakat diajak untuk meningkatkan pemahaman tentang Alzheimer dan bentuk demensia lainnya, sekaligus memperkuat kepedulian terhadap kesehatan lansia.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Surakarta Astrid Widayani menyampaikan apresiasi kepada Komunitas ALZI Solo Raya dan RSUD Dr. Moewardi atas peran aktifnya dalam mengedukasi masyarakat serta mendampingi keluarga penyintas Alzheimer.
Pemerintah Kota Surakarta, menurutnya, berkomitmen memperkuat layanan kesehatan lansia, mendorong edukasi publik tentang kesehatan otak, dan memperluas kolaborasi lintas sektor agar semakin banyak warga sadar dan peduli terhadap Alzheimer serta bentuk demensia lainnya.
Melalui momentum ini, Wakil Wali Kota juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih mengenal Alzheimer, peduli terhadap lansia di sekitar, dan menyayangi orang tua serta para sesepuh bangsa.
Baca juga: Anda Mulai Sulit Mengingat? Yuk Mengenal Alzheimer dan Demensia Termasuk Cara Kurangi Resiko Terkena
“Membangun kualitas hidup lansia sejatinya adalah membangun masa depan yang beradab dan penuh kasih,” ujar Astrid.
Sementara itu, Kustifah (63) mengaku sangat terbantu dengan program-program dan pemerintah kota Surakarta terhadap lansia.
“Di Solo lansia sangat diperhatikan, dari gizi, kesehatan mendapat prioritas, ada program senam lansia di puskesmas, mendapat prioritas ketika akses fasilitas umum seperti bus dan angkot,” ujarnya. (waw)
Sengaja Datang ke Solo untuk Bikin Rusuh, 17 Pemuda Boyolali Tergabung dalam Grup WA “Budal Ngetan" |
![]() |
---|
Wali Kota Respati Ardi Dorong Lulusan AK-Tekstil Solo Berorientasi Dunia Industri |
![]() |
---|
17 Perusuh di Jalan Slamet Riyadi Solo Ditangkap, 5 Orang di Bawah Umur |
![]() |
---|
Jokowi Ungkap Keberadaan Gibran yang Tak Hadir Saat Prabowo Resuffle Kabinet |
![]() |
---|
Ini Penampakan Granat Aktif yang Ditemukan Tukang Rosok di Solo, Tertulis Tahun 1953 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.