Longsor Majenang
Identitas Dua Jenazah Longsor Majenang yang Ditemukan Hari Minggu
Operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang memasuki hari keempat dengan temuan dua jenazah.
Penulis: Rayka Diah Setianingrum | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, CILACAP – Operasi pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang memasuki hari keempat dengan temuan dua jenazah terbaru di sektor pencarian A-1 dan A-2.
Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, mengatakan hingga hari ini total korban meninggal dunia yang telah ditemukan mencapai 13 orang.
“Total korban meninggal dunia yang sudah berhasil kami evakuasi berjumlah 13 orang, sementara 10 korban lainnya masih dalam pencarian,” ujar Abdullah, Minggu (16/11/2025).
Dua jenazah yang ditemukan hari ini merupakan perempuan atas nama Kasrinah (47) yang ditemukan pukul 12.03 WIB di Worksite A-2 dan Diah Ramadani (17) yang ditemukan pukul 14.58 WIB di Worksite A-1.
Baca juga: Seorang Perempuan Ditemukan Meninggal Tergantung Selendang Batik di Salatiga
Baca juga: UPDATE Hari Keempat Pencarian Korban Longsor Majenang Cilacap: 10 Belum Ditemukan
Selain dua jenazah utuh, tim juga menemukan dua bagian tubuh korban (body part) yang diduga kuat merupakan bagian dari korban yang masih tertimbun.
“Jenis kelamin kedua korban yang ditemukan hari ini adalah perempuan dan juga ditemukan dua bagian tubuh,” jelas Abdullah.
Operasi pencarian hari keempat sempat dihentikan sementara pada pukul 17.00 WIB karena hujan deras dan kondisi tanah yang tidak stabil.
“Sejak hari ini pencarian dipersempit menjadi empat worksite karena Worksite A-3 telah dinyatakan clear setelah seluruh korbannya ditemukan,” tambah Abdullah.
Pada hari ke lima, esok hari, tim SAR fokus mencari 10 korban yang masih tertimbun material longsor di empat titik pencarian.
“Di Worksite A-1 kita masih mencari satu korban, Worksite A-2 tiga korban, Worksite B-1 tiga korban, dan Worksite B-2 tiga korban,” ujarnya.
Korban selamat telah mendapatkan penanganan dari Pemerintah Kabupaten Cilacap melalui fasilitas medis dan posko pengungsian.
Abdullah menyebut operasi pencarian akan dilanjutkan kembali esok hari menyesuaikan kondisi cuaca.
“Mohon doa seluruh masyarakat Indonesia agar operasi ini berjalan lancar dan sepuluh korban yang masih tertimbun dapat segera ditemukan,” tutup Abdullah.
Hingga berita ini ditulis, data korban yang terdampak longsor adalah 46 orang.
Dengan rincian 23 orang selamat, 13 orang meninggal dunia, dan 10 orang masih dalam pencarian. (ray)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251116_Proses-Evakuasi-Di-tengah-medan-berat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.