Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Capaian Investasi Batang 2025 Melejit, Salip Target dan Buka 11 Ribu Lapangan Kerja

Kabupaten Batang kembali menorehkan prestasi di sektor investasi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Penulis: dina indriani | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG / DINA INDRIANI
CAPAIAN INVESTASI - Kabupaten Batang menorehkan prestasi di sektor investasi, hingga triwulan III tahun 2025, capaian investasi daerah ini sudah melesat jauh melampaui target yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).Data terbaru Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Batang mencatat, total investasi yang berhasil direalisasikan mencapai Rp4,66 triliun, jumlah itu menembus target RPJMD tahun 2025 yang hanya dipatok sebesar Rp3,5 triliun. 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Kabupaten Batang kembali menorehkan prestasi di sektor investasi, hingga triwulan III tahun 2025, capaian investasi daerah ini sudah melesat jauh melampaui target yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Data terbaru Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Batang mencatat, total investasi yang berhasil direalisasikan mencapai Rp4,66 triliun.

Jumlah itu menembus target RPJMD tahun 2025 yang hanya dipatok sebesar Rp3,5 triliun.

Baca juga: Bapperida Batang Gelar Workshop Krenova 2025, Dorong Semangat Riset dan Inovasi

“Capaian ini terdiri dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp1,63 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) senilai Rp347,7 miliar,” tutur Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya DPMPTSP Batang, Sri Cahyaningrum pada keterangan rilis.

Menurutnya, kinerja investasi triwulan ketiga tahun ini sudah menembus Rp1,98 triliun, menjadikan Batang berada di posisi ketiga tertinggi se-Jawa Tengah, tepat di bawah Kabupaten Kendal dan Kota Semarang.

Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, lonjakan investasi itu juga membuka 3.539 lapangan kerja baru bagi masyarakat Batang.

Secara total sejak awal tahun, penyerapan tenaga kerja akibat masuknya investasi sudah mencapai 11.973 orang.

Lima sektor industri menjadi penopang utama masuknya modal ke Batang, menunjukkan geliat industri yang semakin kuat.

Rinciannya antara lain:
 • Industri logam dasar dan barang logam bukan mesin sebesar Rp501,92 miliar.

 • Industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik dan optik senilai Rp288,58 miliar.

 • Sektor perumahan, kawasan industri dan perkantoran sebesar Rp262,38 miliar.

 • Industri barang dari kulit dan alas kaki mencapai Rp242,79 miliar.

 • Industri tekstil sebesar Rp180,19 miliar.

Sri Cahyaningrum menyebut, capaian ini tidak hanya karena besarnya minat investor, tetapi juga berkat iklim investasi yang kondusif di Batang.

Baca juga: Batang Lolos Uji Publik KIP 2025, Raih Nilai 90,06 Usai Visitasi Komisi Informasi Jateng

“Realisasi investasi ini tak lepas dari dukungan Bupati Faiz Kurniawan, Forkopimda, serta masyarakat yang mampu menjaga stabilitas daerah. 

Pelayanan perizinan yang cepat dan aksesibilitas kawasan yang baik juga menjadi faktor penting yang meningkatkan kepercayaan investor,” jelasnya.

Dengan tren positif ini, ia optimistis nilai investasi Batang akan terus meningkat hingga akhir tahun.

“Target sudah terlampaui, dan kami yakin realisasi hingga Desember nanti akan lebih tinggi lagi,” pungkasnya.(din)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved