Berita Regional
Korban Gendam Mengaku Ditatap Wajahnya hingga Linglung, Menurut Saja saat Diminta Lepas Perhiasan
Sekitar 30 menit kemudian, korban mengaku baru sadar bahwa dirinya telah menjadi korban gendam.
TRIBUNJATENG.COM, BANYUWANGI - Kasus kejahatan dengan cara gendam terjadi di Banyuwangi, Jawa Timur.
Pelaku berinisial DD (32), warga Kecamatan Sukun, Kota Malang.
DD menggendam warga Banyuwangi dan melucuti perhiasan milik korban.
Baca juga: Mahasiswi Jadi Korban Hipnotis, Ponsel dan Uang Raib Setelah Didatangi Pria Mengaku Polisi
Kini telah diringkus anggota Polsek Cluring, Banyuwangi.
Kapolsek Srono AKP Sutarkam menjelaskan, tersangka beraksi pada Selasa (7/10/2025) di Desa Wonosobo, Kecamatan Srono. Salah satu korbannya WG (72).
Modusnya, tersangka mengaku sebagai petugas bakti sosial yang berencana memberi bantuan kepada wanita lanjut usia dan janda. Untuk mencari korban, tersangka datang ke ketua RW dan mengelabuhinya.
Untuk meyakinkan korban, tersangka datang menaiki mobil Honda Biro yang disewa dari salah satu rental mobil di Banyuwangi.
Setelah dipertemukan dengan korban yang kriterianya sesuai, tersangka memperkenalkan diri kembali sebagai pekerja bakti sosial yang akan mendata untuk keperluan bantuan sosial.
"Para korban diajak ke kantor Desa Wonosobo dengan mengendarai kendaraan mobil sewaanya," kata Kapolsek.
Di tengah jalan, korban mengaku ditatap wajahnya hingga linglung.
"Tersangka kemudian meminta para korban melepaskan perhiasan emas yang dipakai. Dan para korban menurut saja," tutur dia.
Setelah mendapati perhiasan korban, tersangka meninggalkannya. Sekitar 30 menit kemudian, korban mengaku baru sadar bahwa dirinya telah menjadi korban gendam.
"Atas kejadian tersebut, korban melapor ke Polsek Srono," ujarnya.
Anggota Unit Reskrim Polsek Srono mulai menyelidiki kasus tersebut dengan mencari tersangka berdasarkan informasi yang didapat dari korban.
"Akhirnya terduga pelaku berhasil dipetakan dan diamankan di komplek perumahan di Kebalenan, Kecamatan Banyuwangi," ungkap dia.
Ledakan Hancurkan Gedung Kantor Farmasi 4 Lantai di Tangsel, Polisi: Bukan Bom |
![]() |
---|
Garap Sawah Sengketa, Petani Dianiaya dengan Senjata Tajam |
![]() |
---|
Isi Pesan WA Ancaman Bom Disertai Pemerasan Rp498 Juta di Sekolah Internasional Jakarta Utara |
![]() |
---|
Kabar Duka, Ita Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Pengakuan Playboy Dede Maulana: Mencuri Pajero "Biar Ganteng dan Cewek Suka" |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.