Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Gempa Bumi

2 Jam Sebelum Gempa Sumenep, Gempa Besar Terjadi di Negara Ini, 69 Tewas

Sekitar dua jam sebelum gempa Sumenep Jawa Timur terjadi, ternyata gempa besar juga menerpa negara ini

Editor: galih permadi
Shutterstock/kompas.com
Ilustrasi 

Gempa bumi besar mengguncang Sumenep, Jawa Timur Selasa (30/9/2025) tengah malam.

Warga Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim), diguncang gempa bumi bermagnitudo 6,5 skala richter (SR).

Gempa yang terjadi sekitar pukul 23.49 WIB itu, membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah.

Bahkan, getarannya terasa sangat kuat di Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Achmad Laily Maulidi, membenarkan adanya gempa bumi tersebut.

"Gempa terasa sangat kencang dan mengejutkan warga. Banyak rumah roboh, masjid rusak dan ada korban luka. Kami masih terus melakukan pendataan di lapangan," kata Layli Maulidi saat dikonfirmasi, Rabu (1/10/2025) pagi.

DAMPAK GEMPA - Dampak gempa bumi bermagnitudo 6,5 skala richter (SR) pada Selasa (30/9/2025) malam di Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
DAMPAK GEMPA - Dampak gempa bumi bermagnitudo 6,5 skala richter (SR) pada Selasa (30/9/2025) malam di Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. (istimewa)

Dari hasil pendataan sementara BPBD Sumenep, lanjutnya, sedikitnya 31 rumah warga mengalami kerusakan. 

Tingkat kerusakan beragam, mulai dari rusak ringan, rusak berat hingga roboh total.

Beberapa rumah yang dilaporkan rusak antara lain milik warga di Desa Kalowang, Desa Jambuir, Desa Pancor, Desa Prambanan dan Desa Gayam.

 Selain rumah, sejumlah fasilitas umum juga terdampak di antaranya masjid di Dusun Rokkorok, Gayam (genteng merosot), Musala H Adra’e Dusun Wakduwak Desa Pancor, Masjid Toggung Desa Pancor (keramik lepas), Masjid Nurul Huda Dusun Kon Laok Desa Prambanan, Puskesmas Gayam lantai 2 bagian timur.

Bahkan, sebut Laily Maulidi, tidak hanya bangunan, gempa juga menyebabkan warga mengalami luka-luka.

Data sementara menyebutkan ada 3 korban luka yaitu Faiz Iqbal (21) warga Karang Tengah, Gayam ini terkena serpihan kaca.

Sahraye (80) warga Rokkorok Barat, Pancor, mengalami luka ringan. 

Moade (72) warga Dusun Sabung Bung, Pancor, tertimpa reruntuhan rumah.

"Korban luka langsung kami evakuasi dan mendapatkan perawatan. Alhamdulillah kondisinya mulai membaik," kata Laily Maulidi.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved