UIN Walisongo Semarang
UIN Walisongo dan Humboldt University Berlin Perkuat Kerja Sama melalui Kunjungan Budaya ke Rembang
UIN Walisongo bersama Humboldt University Berlin melaksanakan kegiatan kunjungan budaya ke Rembang.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, REMBANG - Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang bersama Humboldt University Berlin, Jerman, melaksanakan kegiatan kunjungan budaya ke Museum Kartini, Makam R.A. Kartini, dan Pantai Karang Jahe di Kabupaten Rembang pada Rabu (17/09/2025).
Rombongan mahasiswa dan dosen Humboldt University dipimpin oleh Esie Hanstein, Dosen Bahasa Indonesia di Universitas Leipzig dan Humboldt University, Jerman.
Kegiatan ini berlangsung bertepatan dengan hari wafatnya R.A. Kartini, sehingga memberikan makna tersendiri bagi para peserta yang datang untuk mengenang sekaligus mempelajari jejak perjuangan tokoh emansipasi perempuan Indonesia tersebut.
Agenda kunjungan dimulai di Museum Kartini, di mana rombongan disambut langsung oleh perwakilan Disparbud Kab. Rembang.
Para mahasiswa mendapatkan penjelasan mengenai koleksi museum yang memuat arsip, peninggalan, serta kisah perjuangan Kartini dalam bidang pendidikan dan kesetaraan.
Selanjutnya, rombongan melanjutkan kegiatan dengan berziarah ke Makam R.A. Kartini.
Pada kesempatan ini, mereka juga menyaksikan haul R.A. Kartini yang rutin diselenggarakan masyarakat setempat setiap tanggal wafatnya Kartini.
Baca juga: UIN Walisongo Sambut Delegasi Humboldt University: Perkuat Jembatan Akademik dan Budaya Antarbangsa
Momentum ini memberikan pengalaman budaya yang unik karena mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana sosok Kartini dikenang hingga saat ini.
Kegiatan kemudian ditutup dengan kunjungan ke Pantai Karang Jahe, salah satu destinasi wisata unggulan di Rembang, yang menambah nuansa rekreatif dalam rangkaian kunjungan budaya ini.
Wakil dari UIN Walisongo menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wujud nyata implementasi kerja sama internasional.
“Melalui kegiatan budaya seperti ini, mahasiswa asing tidak hanya belajar sejarah, tetapi juga memahami nilai dan tradisi yang hidup di tengah masyarakat Indonesia."
"Hal ini sejalan dengan misi UIN Walisongo untuk menggali, mengembangkan, dan menerapkan nilai-nilai kearifan lokal, sekaligus memperkuat hubungan akademik dan kebudayaan antara UIN Walisongo dengan Humboldt University,” ujarnya.
Baca juga: UIN Walisongo dan Humboldt University Dorong Mahasiswa Berperan Aktif untuk Keberlanjutan Lingkungan
Sementara itu, Esie Hanstein menyampaikan rasa senangnya dapat berkunjung ke Rembang.
“Saya sangat gembira bisa membawa mahasiswa ke Rembang, mulai dari museum, makam, hingga pantai."
"Melalui kunjungan ini saya dapat memperkenalkan budaya dan sejarah tentang Ibu Kartini kepada mahasiswa yang saya dampingi."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.