UIN Walisongo Semarang
FSH UIN Walisongo Mantapkan Langkah Indeksasi Jurnal di Database Internasional Bereputasi
FSH UIN Walisongo Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas dan reputasi akademik.
Penulis: Laili Shofiyah | Editor: M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, SURAKARTA – Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Walisongo Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas dan reputasi akademik melalui kegiatan “Indeksasi Jurnal pada Database Internasional Bereputasi” yang diselenggarakan di Hotel Megaland, Kota Surakarta pada Selasa – Jumat (21-24/10/2025).
Acara resmi dibuka oleh Dekan Fakultas Syari’ah dan Hukum, Prof. Dr. Abdul Ghofur, M.Ag. yang menegaskan pentingnya strategi dan pemetaan yang terukur dalam upaya menuju indeksasi jurnal internasional.
“Adanya pemetaan dan strategi yang dilakukan ini akan lebih memantapkan persiapan kita menuju Scopus, terutama bagi dua jurnal yaitu Walrev dan Al-Hilal,” ungkap Prof. Abdul Ghofur.
Kegiatan ini diikuti oleh tim pengelola jurnal Walrev dan Al-Hilal yang telah melakukan serangkaian benchmarking ke beberapa jurnal yang sebelumnya berhasil menembus indeksasi Scopus. Langkah ini diambil sebagai bentuk keseriusan fakultas dalam mencapai rekognisi global di bidang publikasi ilmiah.
Baca juga: FITK UIN Walisongo dan Diktis Kemenag Gelar Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah Berbantuan AI
Baca juga: UIN Walisongo Perkuat Kerjasama Internasional Melalui MoU dengan Universiti Islam Melaka
Selama empat hari kegiatan, para peserta mendapatkan pendampingan intensif dari dua narasumber berpengalaman di bidang pengelolaan jurnal bereputasi internasional, yakni Dr. Muhammad Lutfi Hakim, M.HI (Editor-in-Chief Journal of Islamic Law IAIN Pontianak) dan Yoris Adi Maretta, M.Pd. (Asesor Jurnal SINTA, Staff LP2M Universitas Negeri Semarang).
Melalui kegiatan ini, diharapkan kedua jurnal unggulan Fakultas Syari’ah dan Hukum — Walrev dan Al-Hilal — dapat segera memenuhi standar mutu internasional serta memperluas jejaring akademik lintas negara.
Hal ini juga sekaligus mengikuti jejak Jurnal Al-Ahkam yang sudah terlebih dahulu terindeks Scopus.
“Cita-cita besar kita adalah agar jurnal-jurnal di lingkungan Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Walisongo mendapat pengakuan global, dan berkontribusi dalam percakapan ilmiah dunia,” tambah Prof. Abdul Ghofur menutup sambutannya. (Laili S/***)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.