Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Inilah Sosok Si Kembar di PSIS Semarang, Pemecah Kebuntuan Mahesa Jenar

Doni Halomoan Sormin dan Dani Parsaoran Sormin adalah pemain kembar asal Bandung, Jawa Barat di PSIS Semarang.

PSIS SEMARANG
CETAK GOL - Pemain PSIS Semarang Doni Sormin merayakan golnya ke gawang Persiba Balikpapan dalam laga pekan ke-12 Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion Batakan Balikpapan, Minggu (23/11/2025). Gol tersebut jadi satu-satunya yang tercipta dalam laga itu, sekaligus membawa PSIS akhirnya meraih kemenangan perdana musim ini. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tim PSIS Semarang di kompetisi Pegadaian Championship 2025/2026 musim ini dihuni dua pemain kembar asal Bandung, Jawa Barat. Dia adalah Doni Halomoan Sormin dan Dani Parsaoran Sormin.

Terbaru, satu di antaranya yaitu Doni Sormin menjadi pahlawan kemenangan PSIS dalam laga pekan ke-12 grup timur kontra Persiba Balikpapan di Stadion Batakan Balikpapan pada Minggu (23/11/2025).

Meskipun masuk sebagai pemain cadangan, Doni membuktikan diri sebagai pembeda di lapangan dengan membukukan satu-satunya gol di pertandingan itu pada menit 69.

Baca juga: Debut Manis Jafri Sastra Pelatih PSIS Semarang, Pulang 3 Poin di Kandang Persiba

Sosok Ega Raka Ghalih, Korban Pertama Bos Baru PSIS Semarang, Siapa Selanjutnya?

Gol yang membawa PSIS meraih tiga poin di markas tim Beruang Madu itu juga menjadikan kemenangan perdana tim Mahesa Jenar musim ini. 

Jika Doni menjadi pahlawan kemenangan saat menghadapi Persiba, kembarannya Dani menjadi pemain pertama PSIS Semarang musim ini yang membuka kran gol untuk tim Mahesa Jenar.

Menariknya, gol Dani Sormin di menit 24 kala itu, dia cetak saat menghadapi Persiba Balikpapan di putaran pertama yang berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang pada 27 September 2025.

Baik Dani maupun Doni merupakan pemain potensial, namun sayangnya di era Ega Raka Ghalih, mereka justru terpinggirkan.

RAYAKAN GOL - Pemain PSIS Semarang merayakan gol dalam laga kontra Persiba Balikpapan, Minggu (23/11/2025). Gol dicetak Doni Sormin.
RAYAKAN GOL - Pemain PSIS Semarang merayakan gol dalam laga kontra Persiba Balikpapan, Minggu (23/11/2025). Gol dicetak Doni Sormin. (PSIS SEMARANG)

Hal ini berbeda di tiga laga awal saat PSIS Semarang masih ditangani Kahudi Wahyu, keduanya yang berposisi bek kanan dan bek kiri selalu jadi pilihan utama.

Adapun kedua pemain yang lahir pada 30 Desember 2004 itu diikat kontrak Mahesa Jenar selama satu musim.

Jika melihat fenomena pemain kembar dalam satu tim di sepak bola Indonesia, selain Doni dan Dani, ada juga Yakob dan Yance Sayuri yang saat ini merupakan pilar utama Timnas Indonesia, sekaligus pemain Malut United.

Kemudian, dua pemain kembar asal Magelang, Jawa Tengah Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa yang pernah memperkuat Timnas Indonesia U19 dan saat ini bermain di Barito Putera.

Baca juga: BREAKING NEWS, Bos PSIS Semarang Tunjuk Jafri Sastra Pelatih Mahesa Jenar

6 Pelatih Jadi Korban Kerasnya Super League 2025, Terbaru Pemecatan Eduardo Perez

Adapun untuk posisi bermain, Doni berposisi sebagai bek kiri dan gelandang. Sementara Dani berposisi bek kanan.

"Coach Kahudi mengajak untuk gabung ke sini. Tentunya senang, karena rekomendasi gabung ke sini juga dari beliau," kata Dani Sormin.

Baik Doni maupun Dani memiliki target membawa PSIS meraih tiket promosi untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola nasional.

Gabung ke PSIS juga merupakan lompatan karir bagi mereka, sebab bisa berkesempatan bergabung dengan klub yang memiliki catatan sejarah panjang di sepak bola nasional.

Keduanya juga selalu antusias menatap pertandingan demi pertandingan di grup timur.

"Ada banyak tim-tim besar di grup timur. Ada Barito Putera, Persipura dan tim-tim lain."

"Tentunya mereka dihuni banyak pemain-pemain senior berpengalaman."

"Pastinya senang dan akan jadi pengalaman menarik buat kami," katanya.

Persipura Jayapura menjadi tim yang diidolakan keduanya.

Sebagai anak yang tumbuh di era kompetisi Indonesia Super League (ISL) keduanya kompak menyebut jika pemain senior Persipura Jayapura, Boaz Solossa menjadi pemain idola mereka. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved