Rumah Pompa Senilai Rp 5 Miliar Dibangun di Semarang, Target Rampung Desember 2025

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Pemerintah Kota Semarang membangun rumah pompa baru di Jalan Petudungan, Kecamatan Semarang Tengah sebagai upaya mengatasi genangan air akibat tersumbatnya aliran sungai.

Dijelaskan, proyek ini menjadi bagian dari strategi peningkatan sistem drainase dan pengurangan risiko banjir di wilayah kota.

Baca juga: Jam Tangan Mewah Ahmad Sahroni Dikembalikan, Alasan Orang Tua Si Bocah Banjir Pujian

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pembersihan saluran air di sepanjang lokasi dan menyiapkan tempat penampungan air.

Menurutnya, pengerjaan rumah pompa di wilayah tersebut baru mencapai 10 persen. 

Namun, dia optimis bisa selesai pada bulan Desember tahun ini.

"Kami upayakan agar pekerjaan selesai tepat waktu pada 20 Desember 2025 mendatang sehingga pembangunan ini terus kami kebut agar warga bisa segera merasakan manfaatnya saat menghadapi musim penghujan," katanya dalam keterangannya, Jumat (5/9/2025).

Lebih lanjut, Agustina menjelaskan, rumah pompa di Jalan Petudungan merupakan salah satu dari empat rumah pompa yang dibangun tahun ini.

Disebutkan, proyek pembangunan tersebut menelan anggaran sekitar Rp 5 miliar dari APBD 2025.  

Baca juga: Harapan Baru Petani Demak, Normalisasi Sungai Pulihkan 450 Hektare Sawah yang Lama Terendam Banjir

Pembangunan rumah pompa tersebut diharapkan bisa mengurangi genangan air, khususnya di kawasan Petudungan hingga Mataram dan sekitarnya.

Selain membangun rumah pompa, sebutnya, Pemkot Semarang juga melakukan pembangunan box culvert menuju Jalan M T Haryono.

"Mohon doa restunya agar pengerjaan rumah pompa ini bisa berjalan lancar dan dapat betul-betul mengurangi genangan air, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung pengembangan infrastruktur kota kita," ungkapnya. (idy)