Terungkap, Ini Alasan Datu Nova Fatmawati Mau Jadi Investor Baru PSIS Semarang

Ringkasan Berita:

• Datu Nova Fatmawati resmi mengambil alih 74,2 persen saham PT Mahesa Jenar Semarang dari Yoyok Sukawi dan menjadi pemilik baru PSIS Semarang.
• Datu menyatakan kesediaannya menjadi investor mayoritas karena ingin meneruskan kecintaan mendiang ayahnya terhadap PSIS.
• Datu berkomitmen melakukan perombakan total pemain, pelatih, dan manajemen demi menyelamatkan klub yang sedang berada di titik terendah.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Terungkap alasan Datu Nova Fatmawati bersedia menjadi investor baru PT Mahesa Jenar Semarang, perusahaan yang menaungi PSIS Semarang.

Datu telah resmi menjadi bos baru PSIS Semarang usai mengambil alih 74,2 persen saham milik Yoyok Sukawi.

Penandatanganan pengalihan saham dilakukan pada Senin (17/11/2025) malam.

Kepada awak media, Datu Nova Fatmawati menyampaikan bersedia membeli saham mayoritas karena meneruskan cinta mendiang ayahnya terhadap PSIS Semarang.

Setelah resmi mengambil alih 74,2 persen saham PT Mahesa Jenar Semarang, Datu Nova Fatmawati langsung menegaskan langkah pertamanya sebagai pemilik baru klub kebanggan masyarakat Kota Semarang tersebut.

Datu menyampaikan bahwa perombakan besar-besaran di tubuh tim, mulai dari pemain, pelatih, hingga manajemen menjadi perhatiannya.

Keputusan itu diambil karena kondisi PSIS yang ia nilai sedang berada di titik terendah dan membutuhkan langkah cepat untuk diselamatkan.

Baca juga: Yoyok Sukawi Out! Saham PSIS Dijual ke Wanita Pirang Asal Semarang, Wareng: Tanpa Campur Tangan YS

Ia menyebut pembenahan itu akan dimulai setelah pengumuman akuisisi, dan seluruh elemen tim akan dievaluasi secara menyeluruh.

"Saya melihat kondisi PSIS sedang berada di bawah. Saya mencoba menyelamatkan PSIS agar kembali ke jalurnya."

"Misi saya yang paling dekat adalah membenahi tim, dari pemain, pelatih sampai manajemen," tegas Datu.

Perempuan asli Semarang itu menargetkan PSIS bertahan di kompetisi kasta kedua musim ini, dan musim depan diharapkan sudah bisa kembali bersaing di level tertinggi.

Saat ini PSIS berada di urutan dasar klasemen sementara Grup Timur Pegadaian Championship 2025/2026.

Posisi itu tak lepas dari performa buruk PSIS yang tidak pernah menang dalam sepuluh laga terakhir.

Adapun proses kepemilikan saham didapatkan pihak Datu Nova Fatmawati setelah bertemu dengan pihak pemegang saham mayoritas PT. mahesa Jenar Semarang pada Senin (17/11/2025) malam.