Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Setelah 119 Paku Keluar Supiyati Akhirnya Pulang

Supiyati (25) pasien pengidap penyakit aneh dengan tubuh dipenuhi benda asing berupa paku dan

TRIBUNJATENG .COM  BANTUL,– Usai menjalani perawatan selama dua pekan lebih di RS Nur Hidayah sejak 25 September lalu, kawat ini, akhirnya diperbolehkan pulang, Jumat (12/10/2012) sore.

Mengenakan longdres dan kerudung berwarna ungu, Supiyati nampak sumringah dan sudah mampu berjalan sendiri menuju mobil pasien RS Nur Hidayah yang akan mengatarkannya pulang ke tempat asal kedua orang tuanya di Dusun Seropan, Muntuk, Dlingo, Bantul.

Sebelum meninggalkan rumah sakit ia sempat menjawab beberapa pertanyaan awak media melalui jumpa pers yang digelar pihak rumah sakit.

"Alhamdulillah saya sudah sembuh. Saya ucapkan terimakasih pada semuanya, dokter, rumah sakit dan semua yang telah membantu saya sembuh," ujarnya sembari terus mengumbar senyum.

Menurut dokter Sagiran, ketua tim medis yang menangani Supiyati , secara medis, sebenarnya Supiyati telah dinyatakan sembuh sejak  sepekan lalu. Hanya saja, karena Supiyati masih belum dapat mengucapkan berbagai doa dengan lancar, maka kepulangan Supiyati pun ditunda. Padahal, Supiyati telah mampu melakukan berbagai aktifitas secara mandiri.

" Itu lidahnya (Supiyati. Red) kelu, hingga susah mengucapkan doa-doa. Selama seminggu terakhir kami mengajarinya mengucapkan doa-doa," ujar Sagiran saat jumpa pers, Jumat (12/10).

Lanjutnya, pihaknya memastikan, setelah Supiyati benar-benar mampu mengucapkan sejumlah doa dengan lancar, maka memutuskan Supiyati diperbolehkan pulang.

" Penting sekali, doanya itu berfungsi sebagai imunitas spiritual," ujar Sagiran.

Selama kurang lebih dua pekan menjalani perawatan di RS ini, setidaknya 119 benda asing berupa paku dan potongan kawat  keluar dari tubuh Supiyati.

Ratusan paku dan kawat tersebut keluar melalui proses operasi medis dan  ada pula yang keluar secara alamiah.

"Keluar terbanyak saat operasi. Operasi pertama ada 71 benda asing berupa paku dan kawat, kemudian pada operasi kedua sebanyak 12," papar Sagiran.

Sagiran menambahkan, meski Supiyati telah diperbolehkan pulang, namun RS bakal tetap melakukan pendampingan spiritual.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved