Indonesia Soccer Championship B
Beberapa Pemain Inti Dicoret PSIS, Pelatih Eko Riyadi Beberkan Alasannya
Kiper Barep Wahyudi, Fajar Bagus Bintoro, Wage Dwi Aryo, dan Ahmad Mahrus Bahtiar yang dicoret Pelatih Eko Riyadi dari skuat PSIS cukup mengejutkan
Penulis: m alfi mahsun | Editor: muslimah
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muhamad Alfi M
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kiper Barep Wahyudi, Fajar Bagus Bintoro, Wage Dwi Aryo, dan Ahmad Mahrus Bahtiar yang dicoret Pelatih Eko Riyadi dari skuat PSIS cukup mengejutkan.
Sebab beberapa diantara mereka kerap jadi starter dalam beberapa laga.
Nama Wage, Fajar, dan Bahtiar pun menjadi pemain utama di laga perdana Indonesia Soccer Championship (ISC) B lawan Persipur Purowodadi di Stadion Krida Bhakti 1 Mei lalu.
Hingga di laga penutup lawan PPSM Sakti Magelang, Sabtu (10/9/2016) sore lalu kecuali Fajar Bagus yang sedang melakukan pemusatan latihan bersama PSAD di Cilodong, ketiga pemain lainnya masih dibawa dalam line up Mahesa Jenar.
"Pencoretan pemain sudah jadi evaluasi di tiap laga maupun latihan. Keempat pemain ini punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Keputusan pencoretan ini karena keempatnya tidak bisa memenuhi ekspektasi yang kami harapkan," ujar Eko.
Di dalam seleksi ketiganya diharapkan bisa nyantel dalam karakter permaianan PSIS di skema 4-2-3-1. Pemain yang kali pertama menghuni bangku cadangan yakni Wage Dwi Aryo yang diharapkan di awal kompetisi mampu mengantikan peran Bakori Andreas yang hijrah ke Perssu Sumenep.
Wage menurut catatan Tribun Jateng mulai digantikan perannya oleh Harry Nur yang berposisi alami sebagai striker di laga kedua ISC B lawan Persibat di Stadion Jatidiri, 15 Mei lalu.
Baru dilaga lawan lawan PPSM Magelang di Stadion Jatidiri 27 Agustus lalu Wage dimainkan di starter menggantikan peran Dani Raharjanto yang saat itu cedera.
Hal yang sama dilakoni Bahtiar yang jadi pilihan utama saat lawan Laskar Petir di Purwodadi. Namun posisinya kerap digeser oleh pemain muda yakni Anhar Latif yang klop berduet dengan M. Tegar. Apalagi saat Fauzan Fajri pulih, Eko lebih sering menduetkan kapten tim tersebut bersama Tegar.
Lalu nama Fajar Bagus merupakan pemain yang digadang-gadang bisa tambal sisi kiri pertahanan. Menjadi pemain andalan dengan menyingkirkan pemain baru lainnya Topas Pamungkas di awal kompetisi, pemain ini kembali kehilangan posisinya di skuat utama karena terpecah fokus di PSAD. Alhasil Andreantono Ariza jadi pemain andalan di tiga laga terakhir di bek sayap kiri.
Terakhir, Barep Wahyudi di lima laga awal kompetisi menjadi pelapis Fajar Setya karena Syaiful Amar masih dalam pemulihan cedera. Sempat lakoni debut ISC B lawan Persipur di Stadion Jaridiri 24 Juli lalu dan bermain lawan Persibat Batang 7 Agustus lalu di Stadion M. Sarengat, Barep kembali tersisih saat Syaiful Amar sudah fit.
"Perkembangannya keempat pemain ini tidak seusuai dengan karakter permainan di tim. Langkah ini kami pilih demi tim maupun masa depan mereka masing-masing. Yang pasti kami berterimakasih mereka telah berjuang bersama kami di babak penyisihan," kata Eko.
Pria berusia 48 tahun ini nantinya akan mencari pengganti pos yang ditinggalkan para pemain itu. Eko menyebut posisi kiper, bek tengah, bek sayap, gelandang, dan winger akan jadi prioritas.
Namun dia tidak mau berkomentar siap nama-nama yang akan merapat.
"Sudah ada yang kami hubungi untuk mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan keempat pemain tersebut. Saat ini belum bisa kami sebutkan lihat saja nanti mulai pekan depan tepatnya di hari Rabu saat kami kembali gelar latihan untuk persiapan 16 besar," ucap Eko. (*)