Hal Ini yang Akan Dilakukan Kementerian PUPR untuk Meningkatkan Citra Kota Lama Semarang
Penataan kawasan bersejarah tersebut menggunakan anggaran bantuan dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian PUPR.

Laporan Wartawan Tribun Jateng, M Zainal Arifin
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melakukan groundbreaking penataan dan revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang, Senin (8/1/2018).
Penataan kawasan bersejarah tersebut menggunakan anggaran bantuan dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) senilai Rp 156,372 miliar.
Direktur Pengambangan Kawasan Permukiman Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR, Rina Farida mengatakan proyek revitalisasi Kawasan Kota Lama Semarang menjadi prioritas pemerintah pusat berdasar instruksi Presiden Jokowi yang menyatakan Indonesia merupakan pusat peradaban dunia.
"Perlu dilaksanakan aspek kebudayaan dalam ini penataan lingkungan bersejarah dan mengembangkan kota sebagai warisan dunia. Untuk mewujudkan kota wisata perlu didukung infrastruktur, jalan dan drainase," kata Rina.
Baca: Wali Kota Hendi Ubah Wajah Kota Semarang Dalam Dua Tahun
Rina mengungkapkan, penataan Kawasan Kota Lama dilakukan oleh Menteri PUPR untuk mengubah wajah Kota Lama agar setara dengan Kota Lama lainya di seluruh Indonesia maupun di seluruh dunia sehingga mampu
meningkatkan citra Kota Lama Semarang. Sehingga ada perubahan yang cukup signifikan.
Dalam kaintanya itu, berkait dengan program Dirjen Cipta Karya disebut dengan 100-0-100 persen.
100 adalah jumlah program, 0 adalah mengurangi kawasan kumuh dan 100 persen program sesuai yang dikerjakan.
"Program yang terwujud nanti drainase yang teratur, masalah sampah bisa diselesaikan, khususnya Kawasan Kota Lama Semarang. Sehingga nantinya Kota Lama Semarang semakin berdaya saing," ujarnya.
-
Kementerian PUPR Siapkan Rp 5 Miliar untuk Penambahan RTH di Batang
-
Pembangunan Drainase Kota Lama Semarang Terhambat Permukaan Tanah Rendah
-
Tanggulangi Banjir Rob, Kementerian PUPR Nilai Tol Semarang-Demak Mendesak
-
Pembangunan Tol Semarang-Demak, Pemkot Hanya Tanggungjawab Soal Ini
-
Kementerian PUPR Segera Mulai Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak