FOTO-FOTO: Uang PNS Rp 30 M Tenggelam Saat KM Lestari Maju Kandas di Perairan Selayar
Kapal itu turut mengangkut mobil berisikan dana Rp 30 miliar milik Bank Sulselbar yang rencananya akan dipakai untuk pembayaran gaji
TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - Kapal Motor (KM) Lestari Maju dikabarkan kandas saat berlayar dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba ke Pelabuhan Pamatata, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan, Selasa (3/7) siang.
Kapal itu turut mengangkut mobil berisikan dana Rp 30 miliar milik Bank Sulselbar yang rencananya akan dipakai untuk pembayaran gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Selayar.

Atas insiden tersebut, Pemimpin Group Treasury Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan menegaskan, tidak khawatir dengan kejadian tersebut.
"Total uang yang ikut tenggelam sekitar Rp 30 miliar, uang itu akan digunakan untuk pembayaran gaji ASN di Selayar, tetapi uang tersebut telah kami asuransikan semuanya," kata dia.
Yanti, sapaannya, menyatakan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang terjadi saat ini, pihak Bank Sulselbar selalu mencover dengan asuransi agar selalu aman.

Ia menyebut, uang Rp 30 miliar itu dibawa lima pegawai Bank Sulselbar. Empat pegawai selamat, tapi satu pegawai masih di kapal. "Satu pegawai kami, driver, masih menggantung di bibir kapal," tuturnya.
Yanti pun memastikan pembayaran gaji PNS di Kabupaten Selayar tetap akan berjalan seperti biasa.
Hingga tadi malam sekitar pukul 20.00, korban tewas akibat tenggelamnya kapal penyeberangan feri KM Lestari Maju sudah tercatat menjadi 12 orang. Seorang korban di antaranya adalah bayi.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Polisi Dicky Sondani mengatakan, data yang diperoleh dari Polres Selayar menyebutkan korban meninggal hingga petang kemarin sebanyak 12 orang.
“Korban meninggal 12 orang, seorang di antaranya adalah bayi. Itu data yang kami peroleh dari Polres Selayar. Kami belum bisa pastikan total yang meninggal maupun yang selamat. Tapi total penumpang sebanyak 139 orang,” jelasnya.
Dicky mengungkapkan, tim gabungan dari Polres Selayar dan Basarnas sedang melakukan evakuasi terhadap korban tenggelamnya KM Lestari Maju. Semua tim yang bergerak ke lokasi terfokus pada penyelamatan seluruh penumpang.

Sekadar untuk diketahui, KM Lestari Maju berangkat dari Pelabuhan Bira sekitar pukul 10.00 Wita dan dikabarkan karam sekitar pukul 13.48 Wita karena mengalami kebocoran. Kapal tersebut mengangkut 139 penumpang dan 48 kendaraan.
Kendaraan yang diangkut meliputi roda dua sebanyak 18 unit, roda empat sebanyak 14 unit, kendaraan golongan lima sebanyak delapan unit, dan kendaraan golongan enam sebanyak delapan unit.

Bocor
Menurut Komandan Pos Jaga Pelabuhan Bira, Andi Abidin Abidin, kapal bermuatan 139 penumpang tersebut karam di antara Pulau Pasi dan Pelabuhan Pamatata, karena mengalami kebocoran pada badan kapal.