Pemilu 2019
Pengawalan Prabowo Terlalu Ketat, Pedagang Pekalongan Tak Bisa Sampaikan Keluhan
Ratusan orang berdesakan menyambut kedatangan Probowo Subianto,di Pasar Grosir Batik Setono Kota Pekalongan.
Penulis: budi susanto | Editor: iswidodo
Laporan wartawan Tribun Jateng, Budi Susanto
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Ratusan orang berdesakan menyambut kedatangan Probowo Subianto, saat mengunjungi Pasar Grosir Batik Setono Kota Pekalongan, Minggu (30/9/2018).
Bahkan, para pedagang batik yang memajang dagangan di depan lapaknya harus memungut kain batik yang jatuh terdorong masa dan terinjak-injak.
Masyarakat yang ingin melihat langsung sosok Prabowo terpaksa harus berhadapan dengan pengawalan ketat yang melekat di sekeliling Calon Presiden tersebut.
Bahkan, awak media yang hendak meliput pun harus ekstra keras mendapatkan gambar karena padatnya masa yang saling dorong satu dengan yang lain.
Kunjungan tersebut tak begitu lama, usai keluar dari mobil berwarna hitam, Prabowo yang dikawal belasan orang berseragam abu-abu masuk ke dalam pasar, dan belum sampai berdialog dengan para pedagang pasangan dari Sandiaga tersebut keluar kemudian meninggalkan lokasi.
Dikatakan Muhyi satu di antara penjaga toko batik di Pasar Grosir Batik Setono, saat Prabowo datang memang sangat ramai bahkan pedagang juga tidak bisa mendekat.
“Kami sangat kecewa, karena kunjungannya hanya sebentar, belum sempat bertemu dengan pedagang sudah meninggalkan lokasi,” katanya kepada Tribunjateng.com, Minggu (30/9/2018).
Muhyi menambahkan, harusnya pedagang diberi kesempatan kalau memang tujuan kunjungan ingin mendengar keluhan pedagang batik di Pasar Grosir Setono.
“Kalau ada kesempatan pasti kami menyampaikan keluhan, namun karena berdesak-desakan dan saling dorong jadi kami takut,” tambahnya.
Adapun Agus Wibowo ketua tim Pemenangan PAN Kota Pekalongan, menuturkan karena jadwal padat Prabowo hanya mampir dan langsung meninggalkan lokasi.
“Sebenarnya Probowo tidak gagal berkunjung ke Pekalongan, karena sudah mendatangi Pasar Grosir Batik Setono. Namun karena memang jadwalnya padat jadi terpaksa meninggalkan pasar,” tuturnya.
Ia menerangkan, karena waktu kunjungan terbatas dan Prabowo harus melanjutkan ke Slawi dan Tegal sebelum sore hari.
“Informasinya jadwal kereta jam 17.00 WIB dari Tegal, jadi tim Prabowo harus sampai di Tegal sebelum pukul 17.00 WIB,” timpalnya. (*)
			