Johar Lin Eng Ditangkap, Ketua DPP Panser Biru Tidak Terkejut: Sudah Banyak yang Tahu
Ketua Umum DPP Panser Biru, Kepareng Wareng tidak terkejut atas penangkapan Johar Lin Eng. Menurutnya, sudah banyak yang tahu sepak terjangnya
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: m nur huda
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, F Ariel Setiaputra
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ketua Umum DPP Panser Biru, Kepareng Wareng mengapresiasi Satgas Anti Mafia Bola yang telah dibentuk dan digawangi Jenderal Tito Karnavian beberapa hari lalu.
Terbaru, Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah yang juga salah satu Anggota Exco PSSI, Johar Lin Eng, ditangkap Satgas Anti Mafia Sepakbola atas dugaan kasus pengaturan skor. Wareng mengaku tidak terkejut.
Menurut informasi yang diterima Tribun Jateng, Johar Lin Eng ditangkap di Bandar Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Kamis (27/12/2018), pukul 10.00 WIB.
Bahkan, saat ini Johar Lin Eng sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Wareng menyebut, dengan adanya Satgas Anti Mafia Sepakbola membuka harapan agar olahraga paling populer di tanah air tersebut bersih dari mafia.
"Pembentukan Satgas Anti Mafia ini sangat bagus. Mereka langsung bekerja. Jadi harapan suporter selama ini supaya sepakbola kita lebih bersih bisa ada harapannya," kata Wareng kepada Tribun Jateng.
Ia berharap, upaya memerangi mafia sepakbola nasional tidak hanya sampai pada lingkup kecil saja. Melainkan bisa mengungkap mafia kelas kakap di Indonesia.
• Ketua Asprov PSSI Jateng Johar Lin Eng Ditangkap Polisi Terkait Pengaturan Skor
• Pengacara Johar Lin Eng Bantah Ada Penangkapan, Tapi Penuhi Panggilan Pemeriksaan
• Ketua Asprov PSSI Jateng Johar Lin Eng Ditangkap, Gusti Randa: Exco Kaget dengan Penangkapan Ini
"Sekarang kerja Satgas ini dibuktikan dengan kerja langsung. Salah satunya menangkap JLE (Johar Lin Eng). Terus kan mungkin kedepan akan masih ada yang lebih besar lagi. Kalau bisa yang skalanya nasional. Di Liga 1. Bukan cuma di tingkat Asprov saja atau hanya Liga 3 atau Liga 2. Mungkin kalau JLE kan lingkupnya cuma di Jawa Tengah," jelasnya.
Menanggapi penangkapan Johar Lin Eng, Wareng mengatakan, dirinya tidak terlalu terkejut dengan kabar tersebut.
"Kalau tanggapan sih tidak terkejut lagi. Kalau di Jawa Tengah sepak terjang JLE sudah banyak yang tahu," jelasnya.
• Sesmenpora Gatot S Dewa Broto Diperiksa Bareskrim Polri Terkait Mafia Bola
Dugaan pengaturan skor yang dilakukan Johar Lin Eng terkuak usai namanya disebut oleh Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono dalam program televisi Mata Najwa, Rabu (19/12/2018) lalu.
"Kita ingin sepakbola kita lebih berprestasi dengan adanya tim dari Polri ini untuk memerangi match fixing, bandar-bandar, dan lain-lainlah," kata Wareng, lebih lanjut.
"Dan tentunya harapan kita semua sepakbola nasional bisa bangkit, berprestasi, terutama di kancah Asia. Syukur-syukur bisa masuk Piala Dunia," tegasnya.(*)
