Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hakim Suharso yang Diserang Pengacara Tommy Winata Ternyata Pemilik Sanggar Kesenian di Semarang

Menurutnya, meski cukup lama menjalani profesi sebagai hakim, Suharso belum pernah berdinas di Pengadilan Negeri (PN) Semarang.

Penulis: Jamal A. Nashr | Editor: galih permadi
Youtube
Pengacara Tommy Winata Serang Hakim 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Suara gemericik air kolam di teras rumah Hakim Suharso langsung menyambut Tribun Jateng ketika bertandang ke rumahnya, Jumat (19/7/2019).

Rumah itu berada di Gang 2 Sumurrejo Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.

Rumah yang berada hampir di ujung gang tersebut berpagar besi. Dua lampu bulat menghiasi dua ujung pagarnya. Tepat di sebrang rumah terdapat musala kampung.

Kedatangan kami disambut seorang lelaki paruh baya. Lelaki tersebut ternyata kakak Suharso. Kami lantas mengobrol di beranda rumah tersebut.

Banyak Nasabah Bank Mandiri Keluhkan Saldo Berkurang Bahkan Sampai Nol, Ini Jawaban Bank Mandiri

Nunung Ditangkap karena Narkoba, Pimpinan Redaksi NET TV Ungkap Nasib sang Komedian di Ini Talkshow

Keren, Ibu Negara Iriana Jokowi Padukan Kain Batik dan Sneakers, Lihat Gayanya yang Jadi Sorotan

Tak Ada Raut Sedih dan Penyesalan, Ini Hasil Tes Kejiwaan Ida, Wanita yang Tega Bunuh Anak Kandung

Ia mengatakan, adiknya baru saja datang dari Jakarta petang tadi. Sesampainya di rumah Suharso langsung istirahat. Belum bisa menemui tamu.

"Jadi hakim sudah lama sekali. Kurang lebih dua puluh tahunan," katanya.

Menurutnya, meski cukup lama menjalani profesi sebagai hakim, Suharso belum pernah berdinas di Pengadilan Negeri (PN) Semarang.

"Sudah dua tahunan berdinas di Jakarta. Pulangnya tidak tentu, kadang sebulan sekali pulang," ujarnya.

Sebelumnya, Suharso pernah berdinas di Ungaran, Rambang, Tegal, Aceh dan lainnya.

Menurutnya, meski sebagai hakim, Suharso juga menekuni dunia kesenian khususnya wayang kulit.

"Sanggar ini beliau yang punya. Kegiatannya latihan wayang, karawitan, dan tari-tarian," sebutnya.

Sanggar tersebut berada di bagian belakang rumah Suharso. Dari depan terlihat bangunan semacam pendopo. Di ujung bawah atap bangunan bergaya jawa tersebut tertulis Pangreksa Budaya, nama sanggar tersebut.

"Dia kan ikut Pepadi Jawa Tengah. Pengurus di Pepadi dan di Permadani. Sanggar ini sudah berdiri sejak tiga tahun," ucapnya.

Sanggar milil Suharso tersebut biasa digunakan berlatih kesenian warga sekitar. Termasuk mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) juga rutin berkegiatan di Sanggar Pangreksa Budaya.

Kami juga sempat bertemu dengan istri Suharso. Namun, ia tidak berkenan untuk diwawancara. Menurutnya, segala pemberitaan tentang suaminya dapat dikonfirmasi melalui Humas PN Jakarta Pusat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved