SPG Tewas di Kamar Kos
Anakku Sudah Dibunuh, Mau Diambil Saja Sulit
Orangtua Bella menolak jenasah anaknya diautopsi.
Editor:
rustam aji
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Tiko Septianto
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Orangtua Bella menolak jenazah anaknya diautopsi. Dari pantauan wartawan Tribun Jateng di lapangan di ruang tunggu jenazah, tampak orangtua korban terisak memohon jenazah anaknya agar bisa cepat dibawa pulang.
"Kasihan pak anak saya pak, dari pagi tadi sampai sekarang belum keluar-keluar! Biar ketemu keluarganya, di rumah sudah menunggu! Sudah ditunggu keluarganya di rumah. Cepat pak! Sudah sakit, meninggal, mau pulang aja kok susah! Udah dari kemarin meninggal pak, tolong pak, cepat dibawa pulang pak," kata Ibu Bella, Mustini, sambil berteriak-teriak, menangis.
"Bella tulang punggungku, meninggal!," tambahnya kepada petugas kepolisian.
Menurut Koko, keluarga korban, keluarga telah menolak autopsi yang akan dilakukan kepolisian. "Keluarga menolak diautopsi dari jam 10. Keluarga ndak tega. Ingin dibawa pulang. Karena itu anak satu-satunya," kata Koko, paman korban. (*)
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Orangtua Bella menolak jenazah anaknya diautopsi. Dari pantauan wartawan Tribun Jateng di lapangan di ruang tunggu jenazah, tampak orangtua korban terisak memohon jenazah anaknya agar bisa cepat dibawa pulang.
"Kasihan pak anak saya pak, dari pagi tadi sampai sekarang belum keluar-keluar! Biar ketemu keluarganya, di rumah sudah menunggu! Sudah ditunggu keluarganya di rumah. Cepat pak! Sudah sakit, meninggal, mau pulang aja kok susah! Udah dari kemarin meninggal pak, tolong pak, cepat dibawa pulang pak," kata Ibu Bella, Mustini, sambil berteriak-teriak, menangis.
"Bella tulang punggungku, meninggal!," tambahnya kepada petugas kepolisian.
Menurut Koko, keluarga korban, keluarga telah menolak autopsi yang akan dilakukan kepolisian. "Keluarga menolak diautopsi dari jam 10. Keluarga ndak tega. Ingin dibawa pulang. Karena itu anak satu-satunya," kata Koko, paman korban. (*)