Tito Kei Tewas Ditembak
Penembak Tito tak Ada Kaitan Ricuh di Cafe Liquid Semarang
Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heriyawan memastikan penembakan
Editor:
agung yulianto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heriyawan memastikan penembakan terhadap Tito Kei tidak ada kaitannya dengan kericuhan yang terjadi di Cafe Liquid, Semarang, Kamis (30/5/2013) lalu, sehari sebelum Tito Kei ditembak.
Untuk diketahui, sehari sebelum peristiwa ditembaknya Tito Kei, terjadi kericuhan antara warga Ambon dengan oknum TNI di Liquid, Semarang, Kamis (30/5/2013).
Rido Hehanusa (31), Warga Ambon yang dikabarkan terlibat keributan dengan oknum TNI di Liquid, Semarang, Kamis (30/5/2013), dini hari, ditemukan tewas dalam kondisi wajah dan tubuhnya penuh luka.
Sebelum ditemukan tewas, Rido dikabarkan terlibat keributan dengan orang yang diduga oknum anggota TNI di Liquid. Setelah terjadi keributan, Rido meninggalkan Liquid. Saat itu, Rido bersama temannya, Very pindah tempat nongkrong di E Plaza. Sesampai di E Plaza, Rido didatangi orang yang diduga oknum TNI. Kemudian, Rido dibawa pergi menggunakan taksi.
Teman Rido, Very mengaku kenal dengan satu dari beberapa orang yang menjemput Rido. Menurut Very, orang tersebut merupakan oknum anggota Banteng Raider.
"Peristiwa itu (penembakan Tito Kei) tidak ada kaitannya dengan yang di Semarang," tegas Herry, Senin (3/5/2013) di Mapolda Metro Jaya.
Herry juga mengaku pihaknya sudah menanyakan ke pihak terkait (anggota TNI yang berdinas di Jawa Tengah) dan hasilnya, sama sekali tidak ada kaitannya dengan kasus penembakan Tito.