Kenaikan Harga BBM
Warga Ungaran Barat Kecewa BLSM Belum Cair
Jumarni (58), harus pulang dengan tangan hampa ketika dirinya datang ke Kantor Pos Ungaran, Senin (24/6/2013)
Penulis: galih permadi | Editor: agung yulianto

ANTARA FOTO/R. Rekotomo
Petugas PT Pos Indonesia (kiri) melayani seorang warga yang mengambil dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sebesar Rp300 ribu untuk jangka dua bulan, di Kantor Pos Semarang, Jateng, Sabtu (22/6). BLSM merupakan dana kompensasi yang diberikan pemerintah kepada warga menyusul kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang pada tahap awal dibagikan di 14 kota besar di Indonesia.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Warga Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jumarni (58), harus pulang dengan tangan hampa ketika dirinya datang ke Kantor Pos Ungaran, Senin (24/6/2013), untuk mencairkan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).
Namun dirinya belum mendapatkan Kartu Pengendalian Sosial (KPS). "Dulu saya dapat BLT (Bantuan Langsung Tunai). Tadi belum ada kata petugas kantor pos," ujarnya.
Jumarni rencana ingin menggunakan BLSM untuk biaya sekolah cucunya.
Sementara itu, Warga Ngluweh, Kecamatan Ungaran Timur mengalami hal sama. Bedanya dirinya sudah mendapatkan KPS namun dirinya belum bisa mencairkan BLSM.
Berita Terkait