Siswa Miskin di Luar Lingkungan tak Dapat Nilai Tambah

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Samsul Hadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kepala SMP 5 Semarang, Suharto, menyatakan, siswa miskin yang mendapatkan nilai tambahan hanya yang berasal di sekitar lingkungan sekolah saja.

Siswa miskin yang berada di sekitar lingkungan sekolah mendapatkan nilai tambahan 3. "Yang masuk dalam lingkungan, yakni, RW 5 dan RW 6 Kelurahan Wonotingal, Candisari, Semarang," kata Suharto, Kamis (4/7/2013).

Ia menjelaskan, untuk RW 5 ada empat RT, yakni, 4, 5, 6, 7, dan 8. Sedangkan RW 6 ada tiga RT, yaitu, 4, 5, dan 6. "Di luar lingkungan itu tidak ada nilai tambah. Tapi, dari data yang masuk nilai tambahan lingkungannya tidak ada. Berarti tidak ada siswa miskin dalam lingkungan di sini," ujar Suharto.

Dikatakan Suharto, dengan sistem itu, siswa miskin yang berasal dari dalam rayon (di luar lingkungan), luar rayon, dan luar kota, tetap mengikuti seleksi seperti siswa reguler.

"Kalau dulu, waktu masih RSBI, semua siswa miskin diterima. Berapa pun nilai ujian nasionalnya tetap masuk," kata Suharto.